JATIMTIMES - Sebuah usaha tidak akan mengkhianati hasil. Istilah itulah yang sekiranya dirasakan oleh seorang driver Gojek pertama asal Jakarta, Mulyono. Mengawali karir sebagai driver di salah satu perusahaan ojek online di Indonesia, kini Mulyono telah memilik saham di GoTo.
GoTo sendiri merupakan perusahaan ekosistem digital berbasis teknologi Indonesia, yang dibentuk sebagai penggabungan antara Gojek dan Tokopedia.
Baca Juga : Viral, Seorang Biksu Capai Usia 399 Tahun, Ini Faktanya
Perjalanan Mulyono selama 12 tahun sebagai driver ojek online tersebut dia ceritakan melalui akun TikTok miliknya, @drivergojek001. "Awal mula Gojek dari tahun 2010. Berawal dari kantor di garasi mobil Jalan Kerinci lalu pindah ke Jalan Ciasem," cerita Mulyono yang ditulis dalam videonya tersebut.
Dirinya mengaku sangat bersyukur bisa menjadi bagian dari perjalanan salah satu perusahaan ojek online terbesar di Indonesia itu. Apalagi dia menjadi mitra Gojek -sebutan driver Gojek- yang pertama di Indonesia.
Mulyono menceritakan bahwa sebelum menjadi driver ojek online, dirinya adalah driver ojek konvensional atau ojek pangkalan. Hingga pada tahun 2010 dirinya memberanikan diri untuk mendaftar sebagai driver Gojek. "Ada harapan saat itu, Gojek bisa buat hidup kami lebih baik," imbuh Mulyono.
Perjalanannya selama 12 tahun menjadi driver ojek online pun juga ia jalani dengan sejumlah tantangan. Salah satunya gelombang penolakan dari driver ojek konvensional. Namun dirinya mengaku tetap yakin bahwa bisa membuat Gojek lebih besar.
"Alhamdulillah Gojek jadi besar seperti sekarang. Setelah 12 tahun berlalu dan saya masih 'ngebid' cari orderan. Menjadi driver 001 saja sudah jadi kebanggaan," tulis Mulyono dalam videonya.
Baca Juga : Menilik Masjid Ponpes Tambakberas, Bangunan yang Sarat Kisah Perjuangan Kemerdekaan
Setelah menapaki 12 tahun sebagai Mitra Gojek, tahun 2022 ini dirinya mendapat apresiasi berupa saham GoTo sebanyak 4.000 lembar. Hal itu ternyata menjadi kebanggan tersendiri baginya.
Bahkan, saking bangganya, Mulyono memberi nama kedua anaknya dengan nama sang pendiri Gojek, yakni Nadiem Makarim dan Kevin Aluwi.