JATIMTIMES - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI, Sandiaga Shalahuddin Uno mengapresiasi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan bersama Gekrafs yang telah melaksanakan Pamekasan Fashion Weekend (PFW).
Diketahui, PFW merupakan event yang dimotori Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Pamekasan, Madura, bekerja sama dengan Gerakan Ekonomi Kreatif Nasional (GeKrafs) Jawa Timur.
Baca Juga : Jelang Bulan Suci Ramadan, Polres Pamekasan Ungkap Kasus Premanisme hingga Miras
Kegiatan yang digelar di Mandhapa Aghung Ronggosukowati itu dihadiri langsung oleh
Menparekraf RI, Sandiaga Shalahuddin Uno, Staf Khusus Menparekraf Bidang Monitoring dan Evaluasi Kebijakan Strategis dan Prioritas, Staf Khusus Menteri Bidang Pengamanan Destinasi Wisata dan Isu-isu Strategis, Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam, Ketua GeKrafs Jawa Timur, Rian Septrianto, dan sejumlah pejabat di lingkungan Pemkab Pamekasan.
Menparekraf RI Sandiaga Uno bangga lantaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan bersama Gekrafs dapat melaksanakan kegiatan tersebut seiring terlaksananya Paris Fashion Week demi bangkitnya ekonomi di tengah-tengah masyarakat.
"Saya mengapresiasi dan bersyukur kepada Allah karena di penghujung bulan Sya'ban ini dan memasuki bulan ramadhan Allah SWT memberikan suatu kebanggaan, yakni kita bisa hadir dalam keadaan sehat wal afiat, dan Pamekasan mengambil akronim yang sama menjadi Pamekasan Fashion Weekend,"katanya
Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini meminta semua pihak untuk bersama-sama memulihkan lapangan pekerjaan di Indonesia dan Pamekasan secara khusus melalui ekonomi kreatif. Seperti batik, dan ekonomi kreatif lainnya.
"Fashion ini juga menyumbangkan ekspor yang besar bagi bangsa kita, tahun lalu ekonomi kreatif kita 21 miliar dolar yang diekspor yang menjadi tahun tertinggi, dan fashion menjadi sub sektor andalan penyumbang untuk ekspor kita," tandasnya.
Pihaknya mendukung para pelaku ekonomi kreatif dengan gerakan nasional bangga buatan Indonesia sesuai intruksi Presiden RI, Joko Widodo dengan target 400 triliun belanja produk anak bangsa pada tahun 2022, termasuk belanja batik.
Baca Juga : Suka Kemeja Oversize, 10 Gaya Ini Bisa Jadi Pilihan Kalian Terlihat Stylish
"Jangan sampai kita masih impor, kita semua gunakan talenta terbaik anak bangsa untuk menciptakan 2 juta lapangan kerja baru, dan mampu menata tatanan ekonomi baru pasca pandemi," tegasnya.
Sementara itu, Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam menyampaikan, kabupaten di bawah pimpinannya itu sedang berikhtiar menjadikan kabupaten berdaya saing dengan kabupaten maju di Indonesia dengan langkah strategis, termasuk program peningkatan ekonomi kreatif.
"Saya bahagia sekali sekarang, kedatangan tamu agung di pendopo ini. Mudah-mudahan ekonomi kreatif terus maju, berkembang, serta mendorong bagaimana bangsa bisa sejahtera dengan ekonomi kreatif," pungkasnya.
