free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Pemerintahan

Parade Cikar Peringati Hari Jadi Kabupaten Kediri ke-1218, Sambil Mengendarai Cikar Mas Dhito Jadi 'Bajingan'

Penulis : Eko Arif Setiono - Editor : Pipit Anggraeni

26 - Mar - 2022, 02:56

Placeholder
Mas Dhito saat mengendarai cikar dalam parade ckar.(foto : istimewa)

JATIMTIMES - Parade cikar yang diselenggarakan dalam rangka memeriahkan Hari Jadi Kabupaten Kediri Ke-1218 tahun, nampaknya dapat mengobati kangen warga yang selama pandemi merindukan tontonan. 

Setidaknya ada 19 cikar yang tampil meramaikan jalanan mulai dari situs Totok Kerot, Kecamatan Pagu sampai Simpang Lima Gumul (SLG) pada 25 Maret 2022. Salah satu yang menarik, begitu sampai SLG, Bupati Hanindhito Himawan Pramana atau yang akrab disapa Mas Dhito sempat mencoba menjadi pengendali sapi untuk cikar atau yang disebut bajingan.

Baca Juga : Peringatan HTBS 2022, Dinkes Gelar Senam Bersama dan Berikan Tali Asih

Mas Dhito memang terlihat menikmati menaiki cikar. Sepanjang perjalanan dari Kecamatan Pagu, Mas Dhito yang menaiki cikar di bagian depan tak henti-hentinya menyapa warga yang berjubel di kanan kiri jalan. 

Bahkan, orang nomor satu di Kabupaten Kediri itu pun sempat menghentikan cikar dan turun mendekat kepada warga yang antusias menonton parade cikar. Mas Dhito pun selalu mengucapkan salam dan mendoakan warganya.

"Assalamualaikum, sehat-sehat nggih," begitu kata Mas Dhito yang terekam media.

Warga yang menonton di tepian jalan pun mengabadikan momennitu menggunakan kamera ponsel. Bahkan, begitu sampai di SLG, turun dari cikar warga sudah mengantre minta foto bareng Mas Dhito.

"Hari ini ulang tahun Kabupaten Kediri ke 1218, selaku Bupati Kediri dan seluruh jajaran pemerintahan kabupaten kita bersama-sama berdoa, seluruh masyarakat Kabupaten Kediri tetap terus sejahtera, tetap terus bahagia, itu doa saya kepada seluruh masyarakat Kabupaten Kediri," ungkapnya.

Diadakannya parade cikar itu, menurut Mas Dhito untuk mengenalkan lebih dekat moda transportasi tradisional itu kepada anak muda dan anak cucu kelak. Cikar, dulunya beroda besi dengan diameter 160 cm, namun perkembangannya sudah dilakukan modifikasi.

Baca Juga : Momen Ketika Ketua Dekranasda Kabupaten Sekandau, Belajar Menenun dari Ketua Dekranasda Kota Kediri

Mas Dhito pun tak menyangka antusias warga yang tinggi menyaksikan parade itu. Hal itu semakin menyemangati para pengendali cikar bahkan mereka ingin supaya diadakan event rutin.

"Kita pemerintah kabupaten akan mencarikan ruang untuk kita buatkan acara rutin parade cikar," tandas Mas Dhito.

Sutarman, sesepuh bajingan asal Kecamatan Pagu yang cikarnya dinaiki Mas Dhito pun terlihat senang adanya event itu, apalagi yang naik seorang bupati. Dia yang berada di dekat Mas Dhito sepanjang perjalanan terlihat santai mengendalikan sapi yang menarik cikar itu.

"Remen sanget, piyantune sae, sopan. Kaliyan tiyang alit purun nyopo (senang sekali, Mas Dhito bagus, sopan. Sama rakyat kecil mau menyapa)," ucap sesepuh bajingan yang akrab disapa Mbah Man itu.(adv)


Topik

Pemerintahan



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Eko Arif Setiono

Editor

Pipit Anggraeni