JATIMTIMES - Jalan raya penghubung antar Kecamatan Sumbergempol menuju Kalidawir masih saja menjadi langganan rusak, terutama yang berada di lajur Desa Podorejo. Meski warga telah beberapa kali gotong royong untuk swadaya memperbaiki, jalan ini tak bertahan lama.
"Ruas jalan ini langganan rusak, bahkan beberapa kali ada orang jatuh karena kendaraannya masuk ke lubang," kata WN, warga sekitar.
Baca Juga : Komitmen GPK Jombang Menangkan PPP di Pemilu 2024
Setiap hujan tiba, tambalan jalan hasil partisipasi masyarakat dan bantuan pemerintah desa kembali rusak dan lubang semakin bertambah.
"Di sisi utara atau dekat perempatan ini bahkan ada lubang yang cukup membahayakan, sehingga oleh warga diberi tanda," ujarnya.
Saat dikonfirmasi, Makruf Kepala Desa Podorejo mengaku telah membantu material dan memperbaiki titik jalan yang rusak tersebut setidaknya sudah tiga kali.
"Sudah tiga kali kita perbaiki, namun karena bahu jalan lebih rendah dan air tergenang disitu maka selalu mengalami kerusakan jika hujan," ungkapnya.
Pihak Pemdes beberapa kali juga telah mengusulkan ke Kecamatan Sumbergempol. Usulan disampaikan setiap tahunnya agar pembangunan jalan itu menjadi prioritas.
"Setiap rapat menjadi usulan, namun sampai saat ini ternyata belum ada realisasinya," imbuh Makruf.
Baca Juga : Gegara Terperosok Jalan Berlubang, Biker di Jombang Tertabrak Mobil
Penambalan terakhir, pihaknya menggunakan paving hingga ratusan biji agar lebih awet.
"Itu kita beri paving juga, namun sekali lagi karena menjadi tempat genangan air material cepat mengelupas dan berlubang lagi," jelasnya.
Selain harus ditinggikan, di sisi jalan sebaiknya diberi jalan air untuk pembuangan agar kondisi aspal menjadi awet.
Pihaknya berharap, pemerintah Kabupaten Tulungagung melalui dinas terkait memperhatikan kondisi jalan ini. Mengingat jalur di desa Podorejo sangat vital dilalui warga baik ke atau dari Tulungagung-Kalidawir.
