free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

JatimTIMES Seru-seruan di MotoGP Mandalika

Keelokan Sepanjang Jalan Menuju Sirkuit Mandalika, Segar dan Menawan

Penulis : Pipit Anggraeni - Editor : Yunan Helmy

20 - Mar - 2022, 21:15

Placeholder
Pemandangan indah di sepanjang bypass bandara-Mandalika (Foto: Ahmad Aminuddi/JatimTIME).

JATIMTIMES - Final Pertamina Grand Prix of Indonesia, nama resmi MotoGP Indonesia di Mandalika, digelar pada hari ini, Minggu (20/3/2022). Antusiasme pecinta balapan ini pun terlihat sangat luar biasa.

Dalam perjalanan tim JatimTIMES Seru-seruan di MotoGP Mandalika bersama Kirana Tour and Travel menuju Sirkuit Mandalika, kami pun menyaksikan langsung kemacetan di setiap sudut kota. 

Baca Juga : Keelokan Sepanjang Jalan Menuju Sirkuit Mandalika, Segar dan Menawan

 

Perjalanan yang kami tempuh cukup panjang, sekitar dua jam lamanya, dari pusat Kota Mataram. Lantaran memang kendaraan mengular di setiap sudut, terutama saat memasuki Lombok Tengah.

Meskipun terasa sangat lama, namun perjalanan menuju Sirkuit Mandalika menjadi menyenangkan. Kami terbebas dari kemacetan total saat memasuki Bypass Bandara-Mandalika. Sepanjang mata memandang, kami disuguhkan dengan pemandangan yang sangat indah.

Di sudut kanan dan kiri jalan terdapat perbukitan yang menjulang tinggi. Pepohonan hijau menghiasi setiap perbukitan yang cantik. Tampak pula ada tanaman jagung yang subur dan menguning di setiap sudut bukit. Cerobong asap terlihat jelas dari jalan. Menunjukkan adanya aktivitas masyarakat di sekitar kawasan perbukitan itu.

Menariknya, ada cerita unik dari banyaknya perbukitan cantik yang kami lalui hari ini. Salah satunya tentang keberadaan Bukit Menangis. Sejak kemunculannya pertama kali, Bukit Menangis ini banyak membuat warga penasaran.

Lokasi Bukit Menangis ini sendiri berada di pinggir jalan bypass Bandara-Mandalika, atau tepatnya di Desa Sukadana, Kecamatan Pujut, Lombok Tengah. Bukit ini terletak di sebelah kiri, atau kilometer 13 dari arah bandara.

Masyarakat menyebutnya sebagai bukit menangis, lantaran keluar air pada sela bebatuan yang merembes saat proses pembelahan bukit untuk keperluan pembuatan jalan menuju sirkuit Mandalika.

Baca Juga : Babak Utama MotoGP Mandalika Digeber, Akses Jalan Menuju Sirkuit Macet

 

"Memang itu keluar airnya di sela bukit, jadi seperti air mata yang keluar. Sehingga masyarakat menyebutnya Bukit Menangis," kata Agus, Tourguide yang hari ini menemani perjalanan kami.

Rembesan air itu pun tampak dikerumuni masyarakat. Dalam perjalanan kami menuju sirkuit, terlihat ada banyak warga yang mengantre dan memarkirkan kendaraannya di sekitar Bukit Menangis. Dari jauh tampak ada yang mewadahi air yang mengalir menggunakan botol. Meskipun gerimis, warga memilih untuk tetap mengantre.

Sementara itu, sebelumnya banyak beredar informasi di tengah masyarakat yang menyebut jika air Bukit Menangis ini berkhasiat menyembuhkan segala penyakit. Masyarakat yang meyakini itu pun meminum air tersebut, dan ada pula yang digunakan untuk cuci muka.
 


Topik

Peristiwa



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Pipit Anggraeni

Editor

Yunan Helmy