JATIMTIMES - Pembangunan peningkatan infrastruktur berupa 40 ruas jalan di Kabupaten Lumajang yang menggunakan dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) sejak akhir 2021 lalu sudah hampir rampung.
Pembangunan jalan yang ditarget rampung pada pertengahan tahun ini dipastikan sudah tuntas sebelum jatuh tempo. Hal ini diprediki karena pembangunan tahap pertama telah merampungkan 31 ruas jalan sepanjang 104 Km dari 162 Km total panjang seluruh jalan yang akan dibangun.
Baca Juga : RUPS Bank Jatim Dihadiri Komisaris dan Direksi Baru, Ini Daftarnya
Menurut Kasi Pemeliharaan dan Bangunan Penunjang Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPU-TR) Kabupaten Lumajang Subowo, pembangunan jalan sepanjang 104 m ditahap pertama tersebut telah menghabiskan anggaran sebesar Rp 124 miliar.
Saat ini sudah memasuki pembangunan tahap kedua yang mencakup 9 paket ruas jalan. Untuk pembangunan tahap kedua ini ada 9 paket termasuk 1 paket yang gagal lelang pada tahap pertama dulu.
“9 paket tahap kedua ini butuh dana kurang lebih Rp 58 miliar untuk membangun jalan sepanjang 33 Km,” terangnya.
Pembangunan peningkatan infrastruktur yang 9 paket tersebut saat ini masih dalam proses pengadaan.
Seperti diketahui bahwa saat lelang percepatan pembangunan infrastruktur pada tahap pertama, ada 1 paket yang gagal dikerjakan karena tiga rekanan yang mengajukan penawaran tidak lolos kualifikasi administrasi. Di mana pengadaan barang maupun jasa yang melebihi dari Rp 200 juta harus melalui verifikasi mekanisme lelang terlebih dahulu
Sementara anggaran untuk pembangunan seluruh infrastruktur berasal dari dana pinjaman untuk pemulihan ekonomi nasional (PEN) dari PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI). Total pinjaman mencapai Rp 200 miliar yang diangsur selama 3 tahun hingga 2024.
