JATIMTIMES - Hujan lebat yang terjadi, Selasa (15/3/2022) di sebagian besar wilayah Kabupaten Tulungagung membuat mayoritas sungai meluap. Ketinggian air sungai ini juga berdampak di beberapa jalan dan area persawahan di Kabupaten Tulungagung.
Namun, hingga malam ini baru ada satu wilayah yang mengalami longsor, yakni di Desa Kedoyo, Kecamatan Sendang. "Kita baru dapat laporan longsor di Kedoyo, Sendang. Tim kita masih kevsana, belum ada laporan seperti apa longsor itu," kata Nursono Kabid Logistik dan Kebencanaan BPBD Kabupaten Tulungagung.
Baca Juga : Tanah Longsor Kepung Kota Batu
Karena belum ada laporan dari petugas di lapangan, Nursono belum bisa merinci dampak longsor yang laporannya telah ditindaklanjuti itu. "Ini saya sedang di kantor, masih menunggu laporan petugas kami," ujarnya.
Selain hujan lebat dengan mendung gelap, wilayah di Kabupaten Tulungagung juga terjadi gemuruh petir. "Kilat menyambar dan petir terus bergemuruh, hujan seperti air yang dikuras dari langit," kata Imam (35) saat berhenti berteduh akibat hujan yang lebat dengan durasi cukup lama itu.
Sementara itu, Teguh Santoso warga di Sedang mengatakan, aliran listrik di beberapa desa mengalami gangguan sehingga padam. "Listrik di beberapa desa padam, laporannya memang ada wilayah yang longsor," kata Teguh.
Baca Juga : Manager Tempat Fitnes Ditemukan Meninggal Dalam Kamar Hotel Berbintang di Tulungagung
Ia juga mengirimkan foto longsor di wilayah Kecamatan Sendang, namun bukan di Desa Kedoyo seperti keterangan BPBD. "Ini ada di Desa Picisan, namun belum bisa kita pastikan karena komunikasi juga terganggu akibat mati lampu," pungkasnya.
