JATIMTIMES - Setelah lolos dan merebut juara dalam Lomba Kompetensi Siswa (LKS) wilayah kerja 3 (Wilker 3) di Blitar pada 7-9 Februari 2022 lalu, sebanyak 31 siswa SMK Negeri dan Swasta di Kabupaten Tulungagung akan berlaga di LKS Provinsi Jawa Timur 2022.
Tidak tanggung-tanggung, dalam LKS Wilker 3 yang diikuti oleh 11 Kabupaten/Kota di Jawa Timur ini, siswa dari 7 SMK Negeri dan 1 SMK Swasta Tulungagung berhasil memborong juara 1, 2, 3, harapan 1 dan harapan 2.
Baca Juga : Yudisium FST Unikama, Dekan: Lulusan Dibekali Kemampuan 4C
Kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur wilayah Tulungagung Sindhu Widyabadra melalui Kasi Pendidikan SMK Sunaryo mengatakan, rasa syukur mendalam atas prestasi yang didapat oleh Sekolah. Pihaknya mengaku bangga pada Tulungagung karena ada 31 siswa yang mewakili Kabupaten ke tingkat Provinsi.
Dari 31 siswa itu, lanjut Sunaryo, merupakan siswa yang mendapat prestasi pada LKS Wilker 3 yang dilaksanakan di SMKN 1 Blitar pada Februari 2022 lalu. Kemudian 31 siswa itu di antaranya dari SMKN 3 Boyolangu, SMKN 1 Rejotangan, SMKN 2 Boyolangu, SMKN 1 Boyolangu, SMKN 2 Tulungagung, SMKN 1 Bandung, SMKN 1 Tulungagung dan SMK Sore Tulungagung.
"Kita harus beri apresisasi, beri selamat, baik kepada anaknya juga kepada sekolahnya, karena ini merupakan sinergi antara siswa dan sekolah," kata Sunaryo di Kantornya, Senin (14/3/2022).
Dijelaskannya, dalam LKS Wilker 3, masing-masing sekolah mempunyai keunggulan sendiri-sendiri. Misalnya SMKN 1 Rejotangan yang unggul dibidang elektronik, SMKN 3 Boyolangu unggul dibidang Industrial Control, dan SMK Sore unggul di plastik engineering.
Keunggulan di masing-masing sekolah, adalah sebuah keharusan, dalam artian masing-masing lembaga mempunyai cara cerdas dalam mengambil langkah strategisnya. "Mereka pasti punya kekuatan atau unggulan sendiri, jadi tidak sama. Saya malah senang tiap lembaga ounya unggulan yang berbeda-beda," jelasnya.
Untuk juara LKS Wilker 3, bisa dikatakan sudah representatif. Artinya para siswa yang juara bisa dipastikan mempunyai kualitas yang cukup tinggi. Karena LKS Provinsi Jatim tolok ukurnya adalah LKS Wilker 3. Kemudian nantinya yang mendapat juara pada LKS tingkat Provinsi akan mewakili Jawa Timur ke tingkat Nasional.
"Luar biasa, capaian Tulungagung ini perlu diapresiasi karena mengirimkan perwakilan yang sekian banyak untuk LKS tingkat Provinsi. Mudah-mudahan dapat juara," ucapnya.
Sebagai Cabang Dinas, kata Sunaryo, pihaknya selalu melakukan pembinaan dan motivasi pada lembaga sekolah yang ada di Tulungagung. Selain itu jika dibutuhkan sekolah, pihaknya juga akan memberikan fasilitasi dalam hal mendatangkan pelatih dan lain sebagainya.
Baca Juga : Dinkes Kota Malang Belum Terima Surat Perpanjangan Expired Vaksin, Gunakan Pfizer untuk Booster
Terpisah, Kepala SMKN 3 Boyolangu Rofiq Suyudi mengatakan, kontingen LKS SMK Provinsi Jawa Timur 2022 dari Kabupaten Tulungagung diwakili dari 7 SMK Negeri dan 1 SMK Swasta.
Menuju lomba tingkat Provinsi itu, kata Rofiq, pembinaan dan pelatihan siswa adalah tanggungjawab masing-masing sekolah, dan lembaga sekolah harus menyiapkan peserta yang mewakili Kabupaten untuk bisa meraih prestasi terbaik di tingkat Provinsi.
"Nanti yang mendapat terbaik pertama di Provinsi Jatim, akan mewakili Provinsi ke tingkat Nasional," katanya.
Menurut Rofiq, ketika siswa sudah tercatat untuk mewakili Provinsi ke LKS tingkat Nasional, tanggungjawab pembinaanya sepenuhnya ada di Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur, dan apabila pada tingkat Nasional mendapat juara akan mewakili Indonesia ke Worldskills Asia Competition (Kompetisi Keahlian tingkat Asia) dan World Skills International Competition (Kompetisi Keahlian tingkat Dunia).
Rofiq mengungkapkan, kontingen kebanggaan Tulungagung nantinya secara resmi akan diberangkatkan oleh Kacabdindik Provinsi Jatim wilayah Tulungagung Sindhu Widyabadra bersama kontingen dari Kabupaten Trenggalek pada 22/3/2022 nanti di SMKN 1 Trenggalek.
"Kontingen Tulungagung yang dikirim ke LKS Provinsi Jawa Timur, adalah siswa yang mendapat juara 1, 2, 3, harapan 1 dan 2 pada LKS Wilker 3 Februari 2022 lalu," tutupnya.
