free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Logo Halal Baru Indonesia Tuai Pro Kontra, Berikut 10 Logo Halal dari Berbagai Negara 

Penulis : Desi Kris - Editor : Sri Kurnia Mahiruni

14 - Mar - 2022, 22:27

Placeholder
Logo Halal baru (Foto: Kemenag)

JATIMTIMES - Indonesia baru saja menerbitkan logo halal terbaru yang mulai diedarkan secara nasional per 1 Maret 2022. 

Logo halal baru itu sendiri, berbentuk seperti gunungan wayang yang dinilai mengadaptasi nilai-nilai khas Indonesia.

Baca Juga : Gubernur Khofifah Satukan Tanah dan Air dari Bumi Majapahit di Kendi Nusantara

Pengadaptasian nilai khas Indonesia dalam logo halal itu disampaikan oleh Kepala BPJPH Kemenag Muhammad Aqil Irham. Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kementerian Agama (Kemenag) adalah pihak yang berwenang mengeluarkan sertifikat halal di Indonesia.

"Bentuk logo Halal Indonesia terdiri atas dua objek, yaitu bentuk Gunungan dan motif Surjan atau Lurik Gunungan pada wayang kulit yang berbentuk limas, lancip ke atas. Ini melambangkan kehidupan manusia," kata Aqil dalam keterangan tertulisnya dikutip Senin (14/4/2022). 

Aqil juga menjelaskan, bentuk gunungan yang tersusun sedemikian rupa itu berupa kaligrafi huruf Arab yaitu Ḥa, Lam Alif, dan Lam. Huruf Arab itu membentuk rangkaian kata 'Halal'.

Warna utama dari label halal terbaru ini adalah ungu dengan hijau toska sebagai warna sekundernya. Warna ungu, menurut Aqil, merepresentasikan keimanan, kesatuan lahir batin, dan daya imajinasi.

Sedangkan warna sekundernya adalah hijau toska yang mewakili makna kebijaksanaan, stabilitas, dan ketenangan. Tak cuma di Indonesia, negara lain di dunia juga memiliki logo halal masing-masing.

Berikut logo halal dari 10 negara di dunia:

1. Malaysia

Logo Halal Malaysia

Logo halal di Malaysia diterbitkan oleh Recognised Foreign Halal Certification Body (FHCB). Logo halal ini menggunakan warna hitam-putih dengan kata 'halal' dalam bahasa Arab yang ditulis dengan warna hitam.

2. Singapura

Logo Halal Singapura

Logo halal Singapura diterbitkan oleh Majlis Ugama Islam Singapura (MUIS). Logo ini memiliki tulisan 'halal' berwarna hitam di bagian tengah.

Sedangkan bagian belakangnya dibubuhi gambar bumi dengan warna biru muda. Untuk bagian atasnya ada bentuk kota berwarna hijau dengan pinggiran logo berwarna hitam.

3. Brunei Darussalam

Logo Halal Brunei Darussalam

Logo halal di Brunei dikeluarkan oleh Kementerian Hal Ehwal Ugama (Lama). Logo halal di Brunei menggunakan warna yang sama dengan logo halal terbaru milik Indonesia.

Bedanya, logo halal di Brunei menggunakan ungu untuk menggambarkan kubah masjid sebagai gambar latarnya. Sementara, tulisan 'halal' pada logo ini dibuat dalam bahasa Arab yang berwarna putih lengkap dengan bahasa latinnya.

4. Thailand

Logo Halal Thailand

Logo halal di Thailand diterbitkan oleh The Central Islamic Council of Thailand (CICOT). Tak jauh beda dengan logo di negara Asia Tenggara lainnya, logo halal Thailand juga menggunakan tulisan 'halal' dalam bahasa Arab dengan tema berwarna hijau.

Sementara bagian bawah, tertulis lembaga yang berwenang dalam mengeluarkan sertifikasi produk halal. Penulisan itu tersedia dalam 3 versi bahasa yaitu, Thailand, Inggris, dan Arab.

5. Vietnam

Logo Halal Vietnam

Karakteristik logo halal di negara Vietnam masih menggunakan warna dasar hijau dengan latar putih seperti penggunaan logo halal di negara lain. Logo ini berbentuk lingkaran dengan tulisan 'halal' dalam bahasa Arab dan latin berada di tengahnya.

Baca Juga : Penembakan Terduga Begal di Sumenep, GMNI: Kinerja Oknum Polisi Tak Sesuai SOP

Ukurannya bisa disesuaikan berdasarkan kebutuhan produk. Sertifikasi ini dikeluarkan oleh pihak Halal Certification Agency (HCA) Vietnam.

6. Filipina

Logo Halal Filipina

Label halal di Filipina yang dikeluarkan oleh Halal Development Institute of the Phillipines (HDIP). Secara umum, logonya berbentuk lingkaran dengan menggunakan warna hitam dan putih sebagai latar seperti milik Malaysia.

Di dalam lingkaran, ada tulisan 'halal' dalam bahasa Arab dan latin. Kemudian, tampak di lingkaran luarnya tertulis nama negara Filipina dan dibubuhi 3 bintang di bagian bawahnya.

7. China

Logo Halal China

Label halal milik China diterbitkan oleh ARA Halal Development. Warnanya hijau dan putih. 

Tampak kata 'halal' ditulis dengan warna hijau lengkap dengan latar bergambar kubah masjid di belakangnya.

8. Taiwan

Logo Halal Taiwan

Label halal Taiwan diterbitkan oleh Taiwan Halal Integrity Development Association (THIDA). Warna hijau milik label halal Taiwan ini terlihat muda dibandingkan dengan warna label halal di China. 

Taiwan mencantumkan 2 bahasa yaitu Inggris dan Taiwan untuk menjelaskan nama lembaga sertifikasi halal di sana.

9. Australia

Logo Halal Australia

Label halal di Australia dikeluarkan oleh lembaga Australian Halal Authority (AHA). Warna latar labelnya menggunakan warna putih dengan tulisan berwarna hitam. 

Ada kata 'AHA' dalam huruf abjad untuk menjelaskan lembaga sertifikasi halal negara tersebut dan kata 'halal' dalam bahasa Arab.

10. Selandia Baru

Logo Halal Selandia Baru

Logo halal milik Selandia Baru bisa dibilang unik dibandingkan logo lainnya. Bentuk logo yang ditetapkan oleh New Zealand Islamic Development Trust (NZIDT) ini mengambil 3 warna yakni, hitam, putih, dan hijau.

Hitam untuk warna dasar kata 'halal' dalam bahasa Arab, putih menggambarkan peta negara Selandia Baru di balik kata 'halal' tersebut, dan hijau menjadi warna latar dari logo halal ini.


Topik

Peristiwa



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Desi Kris

Editor

Sri Kurnia Mahiruni