JATIMTIMES - Invasi di tanah eropa antara Rusia dan Ukraina hingga saat ini masih terus berkecamuk. Beragam kabar dan fakta juga semakin muncul ke permukaan.
Salah satu kabar belum lama ini menjadi perhatian publik adalah tentang ditemukannya laboratorium biologis di Ukraina oleh pasukan militer Rusia.
Baca Juga : Hendak Luruk Banyuwangi, Pesilat Asal Jember Diamankan Polisi
Hal tersebut banyak dibahas diberbagai platform media sosial. Salah satunya juga diungkapkan dalam video yang diunggah oleh akun TikTok @jakarta_uncharted. Keberadaan laboratorium itu diduga menjadi tempat untuk mengembangkan virus mematikan.
"Pasukan Ukraina berusaha menghancurkan Lab ini untuk menghilangkan bukti-bukti. Namun karena panik invasi Rusia terlalu cepat, Lab ini ditinggalkan oleh pasukan Ukraina," keterangan yang tertulis di dalam video tersebut.
Pasukan Rusia pun juga dijelaskan menemui sejumlah fakta yang mengejutkan terkait keberadaan laboratorium biologis tersebut. Ada sebagian dokumen yang dinilai cukup mengerikan untuk diceritakan.
Hal lain yang juga dinilai sebagai fakta yang mengejutkan adalah bahwa Lab tersebut ternyata dibiayai oleh Departemen Pertahanan Amerika.
Baca Juga : Rusia Desak Amerika Berikan Keterangan Soal Lab Biologi di Ukraina
"Perintah untuk menghancurkan lab dan menghilangkan semua bukti-bukti diberikan langsung dari Pentagon," tulis keterangan lanjut di dalam video tersebut.
Warganet pun ternyata juga banyak yang memberi perhatian pada video tersebut. Apalagi, dalam beberapa hari terakhir, kabar tersebut juga telah diberitakan di berbagai media massa.
