JATIMTIMES - Demi memaksimalkan layanan kesehatan kepada masyarakat, Bupati Sumenep Achmad Fauzi meresmikan Puskesmas Legung dan Puskesmas Masalembu, Jumat (4/3/2022).
Peresmian tersebut dilakukan Bupati Sumenep Achmad Fauzi di Puskesmas Legung, yang berlokasi di Desa Dapenda, Kecamatan Batang-Batang. Persemian didampingi jajaran Forkopimda, Pimpinan OPD, serta Forkopimka setempat.
Baca Juga : Kesan Bupati Fauzi: Mbak Puan Cepat Berbaur dengan Mayarakat Sumenep
Turut hadir di acara peresmian, Kapolres Sumenep AKBP Rahman Wijaya, Budayawan Madura D Zawawi Imron, sejumlah pejabat, kiai dan tokoh masyarakat setempat.
Di lokasi peresmian, orang nomor satu di lingkungan pemerintah kabupaten (Pemkab) Sumenep ini juga memberikan santunan kepada sejumlah anak yatim setempat.
Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan KB Kabupaten Sumenep, Agus Mulyono dalam laporannya menyampaikan, bahwa pembangunan dua Puskesmas tersebut sudah sesuai Permenkes 75 tahun 2014 tentang Puskesmas.
Menurut Agus, seluruh rangkaian pembangunan, mulai dari peralatan hingga sumber daya manusia (SDM) yang mempuni akan dihadirkan untuk memaksimalkan pelayanan kesehatan.
"Sejak 2021 lalu, pembangunan Puskesmas sudah standar Permenkes. Puskesmas Legung ini melayani 7 desa dengan jumlah penduduk 20 ribu lebih, 9 desa lainnya masuk wilayah Puskesmas Batang-Batang," tuturnya.
Lebih lanjut kata dia, Puskesmas Legung yang awalnya merupakan Puskesmas pembantu (Pustu), kemudian berkembang menjadi Puskesmas megah berstandar sesuai Permenkes, begitu pun dengan Puskesmas Masalembu.
"Gedung Puskesmas ini sudah luar biasa, megah dan bernuansa hotel. Diharapkan bisa memberikan kenyamanan bagi masyarakat yang datang untuk berobat," tambahnya.
Sementara, Bupati Sumenep Achmad Fauzi pada sambutannya menyampaikan, sebagai pusat pelayan kesehatan, harus bisa menghadirkan pelayanan optimal kepada masyarakat.
"Kepada seluruh pelayan kesehatan yang ada, agar benar-benar melayani masyarakat dengan cepat dan profesional," ucap politisi muda PDI Perjuangan itu.
Baca Juga : Partai Demokrat Buka Pintu Lebar jika Angelina Sondakh Ingin Kembali
Gedung yang megah, harus diimbangi dengan SDM yang mempuni. Untuk itu, kata Fauzi, Pemkab membekali seluruh Puskesmas dengan digitalisasi, lewat aplikasi HomPIMPA yang berfungsi sebagai medical record (perekam medis) hadir untuk memudahkan pelayanan.
"Dengan adanya medical record ini akan banyak manfaatnya, data akan tersentral. Berobat di Puskesmas mana saja sudah terekam, sehingga dokter dan para perawat akan mudah memberikan pelayanan," jelasnya.
Bupati Fauzi mengakui, dengan infrastruktur gedung yang bagus itu merupakan satu-satunya Puskesmas megah dibanding dengan Puskesmas lain yang ada di Sumenep.
"Ini yang paling besar dari seluruh Puskesmas di Sumenep, ini luar biasa. Ini lebih layak untuk melayani masyarakat ujung timur, jadi kami hadir lebih dekat dengan masyarakat," urainya.
Tak lupa, Bupati Fauzi juga berpesan agar para tenaga kesehatan yang ada bekerja sepenuh hati, dan bisa memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat.
"Harus benar-benar melayani masyarakat, harus melayani sepenuh hati. Melayani itu harus ikhlas, pasien adalah raja, jadi harus baik dalam memberikan pelayanan," pungkasnya.