free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Serba Serbi

Bahas Pesugihan Bank Gaib, Helmy Yahya Terkejut saat Tahu Tumbal yang Harus Diserahkan

Penulis : Desi Kris - Editor : A Yahya

21 - Feb - 2022, 22:26

Placeholder
Om Hao dan Helmy Yahya (Foto: YouTube)

JATIMTIMES - Di era modern saat ini, ternyata masih ada saja orang yang melakukan praktik pesugihan. Hal itu dilakukan agar mereka bisa mendapat kekayaan secara cepat. 

Bicara tentang pesugihan, pasti langsung terbesit di pikiran kita  dengan siluman dan tumbal. Sebab, pesugihan memang identik dengan pemujaan terhadap siluman, serta penyerahan tumbal.

Baca Juga : Gerakan Nahdliyin Bersatu Lumajang-Kencong, Deklarasi Cak Imin Capres 2024

Salah 1 praktik pesugihan yang banyak diikuti manusia adalah pesugihan bank gaib. Pesugihan bank gaib ini biasanya juga disebut sebagai koperasi pinjaman uang, pada siluman atau jin.

Menurut praktisi retrokognisi Hari Kurniawan atau yang dikenal Om Hao, ada beberapa fakta mencengangkan terkait pesugihan bank gaib sebagaimana disampaikan kepada Helmy Yahya.

Sebelumnya, Helmy Yahya bertanya pada Om Hao, mengenai pesugihan. "Pesugihan itu bener ada nggak?," tanya Helmy Yahya.

Tanpa pikir panjang, Om Hao langsung menjawab "Betul ada."

Menurut Om Hao, dirinya pernah melakukan riset tentang bank gaib sebanyak 2 kali.

Om Hao juga mengungkap 3 fakta yang sampai membuat Helmy Yahya terkejut. Dilansir melalui kanal YouTube Helmy Yahya Bicara, menurut Om Hao, ia pernah melakukan sebuah riset mengenai pesugihan bank gaib.

Riset itu dilakukannya di Yogyakarta. "Saya pernah riset sebanyak dua kali tentang pesugihan, lokasi tuh di Yogya," ucap Om Hao. 

Baca Juga : Perajin Tahu Kota Kediri Tetap Produksi di Tengah Kenaikan Harga Kedelai dan Aksi Mogok

Om Hao juga mengatakan bahwa di sana ada sebuah pohon randu yang bolong kayunya, hanya tersisa kulit luarnya saja. "Pesugihan bank gaib itu, berupa pohon randu yang kosong kayunya, tersisa kulitnya saja tapi masih hidup," cerita Om Hao. 

"Disana ada teller, security, dan pelayan lainnya, uangnya nyata tapi,” ujar Om Hao. 

Om Hao juga mengatakan, pengikut pesugihan bank gaib harus menyerahkan tumbal. Tumbal yang diberikan, berupa nyawa dan jiwa si pengikut. "Nanti dia ditawarin, mau gak jadi pembantu di sini," kata Om Hao.

Sontak, mendengar jawaban tersebut Helmy Yahya merasa terkejut. Helmy bahkan terperanjat dari tempat duduknya. "Itu emang beneran ya," ucap Helmy heran.

Om Hao lalu menjelaskan, ada tenor juga yang ditetapkan di bank gaib. Om Hao kemudian mengatakan, bila si peminjam tidak segera mengembalikan uang sesuai kesepakatan maka anak kandungnya, akan diambil siluman sebagai tumbal. "Misal 20 tahun itu harus kembali sekian, kalau tidak anak ini akan menjadi tumbal," pungkas Om Hao. 


Topik

Serba Serbi



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Desi Kris

Editor

A Yahya