JATIMTIMES - Dinas PU (Pekerjaan Umum) Cipta Karya Perumahan dan Permukiman (CKPP) Kabupaten Banyuwangi bersama Polresta Banyuwangi dan perwakilan PLN meninjau portal di Dusun Krajan Desa Yosomulyo Kecamatan Gambiran yang sempat disoal warga dan dianggap dapat menghambat kinerja PLN kedepanya, Rabu 26/1/2022.
Dalam kunjungannya itu, Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUCKPP, Ebta Adharisandi, ST, M.si menuturkan sesuai kesepakatan bersama bahwa dalam waktu dekat akan dilakukan pemeliharaan jalan.
"Setelah berkoordinasi dengan pihak PLN dan perangkat desa yang disaksikan oleh pihak Kecamatan tadi kita siap untuk memperbaiki jalan," ucapnya.
Pengaspalan jalan di Dusun Krajan Desa Yosomulyo terang Ebta, nanti akan dilanjutkan dengan aspal hotmix dan itu akan dilaksanakan sekitar Oktober atau November 2022 menggunakan anggaran perubahan anggaran keuangan (PAK).
"Perbaikan jalan rusak yang mengarah ke gardu induk PLN perlu dilakukan karena PLN objek vital nasional dan itu akan diprioritaskan," terang Ebta
Namun Ebta menambahkan, perbaikan jalan tidak bisa dilakukan secara langsung karena harus melalui beberapa tahapan, untuk mengurangi kerusakan pihaknya akan melakukan tambal sulam di sepanjang jalan tersebut.
Baca Juga : Polisi Gerebek Pinjol Ilegal di PIK, Ternyata Pekerjakan Anak di Bawah Umur
" Kita akan lakukan pada minggu depan," tambahnya
Disinggung dengan izin pemasangan portal jalan Kabid Bina Marga ini tegas mengatakan tidak ada izin.
"Pemasangan jalan ini tidak ada izin dengan kami mengingat ini dan kabupaten harusnya pihak Desa mengajukan izin terlebih dahulu," tegasnya
Saat diminta membongkar portal, salah satu tokoh pemuda Dusun Krajan Desa Yosomulyo Wiwit Sasmito, masih akan bermusyawarah dengan warga lainnya, pihaknya akan menyampaikan hasil pertemuan ini dengan warga.
"Kita bahas dengan warga lainnya dan kami juga meminta PLN memasang lampu oenerangan di wilayah sekitar," ujarnya.
Pejabat Keselamatan Ketenagalistrikan Keamanan Dan Lingkungan PLN Yosomulyo, Frendy Suryadi mengatakan bahwa portal dapat menghambat kinerja PLN.
"Dalam waktu dekat kita ada perbaikan peningkatan daya, maka kami akan melakukan mobilisasi, jika portal tidak segera dilakukan pembongkaran, maka hal itu akan menghambat kerja kami nantinya. Apalagi waktu dekat ini juga akan ada acara kenegaraan di Bali yang nantinya kami akan standby dalam kegiatan itu, agar tidak terjadi pemadaman listrik atau kita harus selalu siap dalam kondisi emergency" katanya
Masalah permintaan warga, tentang pengaspalan jalan sudah dijawab Dinas PU, adapun permintaan lampu penerangan jalan, permintaan itu harus dilakukan secara tertulis.
Baca Juga : DPMPTSPTK Kota Batu Resmi Dipisah Jadi DPMPTSP dan Dinas Tenaga Kerja
"Karena prosedurnya seperti itu mas," katanya
Frendy berharap, masyarakat bersabar karena surat permintaan itu akan diajukan dulu sampai ke kantor pusat.
"Masalah portal kami juga berharap, portal bisa dibongkar untuk mempermudah akses mobilitas PLN," pungkasnya
