JATIMTIMES - Produk ramah lingkungan menjadi trend di dunia fashion. Mengusung konsep upcycle, biasanya para designer akan berlomba-lomba menghadirkan produk sembari kampanye cinta lingkungan.
Hal ini pula yang baru-baru ini dihadirkan H&M dengan koleksi pakaian anak bertemakan star wars. Tentu saja, dengan tema ini peminatnya akan cukup banyak ya.
Baca Juga : Tahun 2022, Ada Tiga Pembangunan Besar Bakal Dilakukan di Kota Batu
Tapi menariknya, koleksi pakaian anyar ini dihasilkan dari botol bekas lho. Ya, dalam pembuatan busana tersebut H&M terlibat di program Bottle2Fashion, buah kolaborasinya dengan Danone Aqua.
Program ini sejatinya telah diluncurkan pada 2017 silam. Bottle2Fashion merupakan bentuk komitmen kedua perusahaan beda bidang itu untuk mengurangi masalah sampah plastik yang mencemari lautan Indonesia.
Koleksi terbaru bertemakan star wara ini bisa dibilang kali kedua dihadirkan H&M sejak Bottle2Fashion hadir. Kali ini, pakaian tersebut khusus ditujukan untuk anak usia 11-15 tahun.
"Dari riset kami, film dan karakter Star Wars masih sangat diminati. Lalu kalau koleksi yang dulu untuk anak-anak yang lebih kecil, sekarang kami mau menyasar anak yang lebih besar," kata Communications Manager & Sustainability H&M Indonesia Karina Soegarda saat peluncuran koleksi tersebut secara virtual.
Koleksi terbaru tersebut hadir dengan berbagai pilihan busana, mulai dari kaus, sweater dan hoodie bergambar karakter Yoda dalam palet pastel dan gelap. Sepintas, material pakaian ini terlihat seperti busana pada umumnya. Namun sebenarnya, sebagian besar bahannya merupakan recycled polyester fiber yang berasal dari hasil daur ulang botol plastik.
Regional Sustainability Manager H&M Group Production Office H&M Indonesia Anya Sapphira mengungkapkan, dalam pembuatan busana ini butuh lima tahapan dalam memproses botol plastik hingga menjadi kain recycled polyester fiber.
Baca Juga : Siapkan Lima Ribu Liter Minyak Goreng, Pemkab Banyuwangi Akan Gelar Pasar Murah
Awalnya, dengan pengumpulan botol yang dibawa ke Recycling Business Unit (RBU) lalu dicacah seperti menjadi butiran beras, dan dibersihkan. Hasil cacahan plastik inilah yang kemudian dibawa ke fasilitas produksi H&M Indonesia di Jawa Barat untuk diproses menjadi serat polyester dan diubah menjadi beragam produk fashion.
"Koleksi ini tak cuma dijual di Indonesia. Kami juga mengekspornya ke luar negeri," jelasnya.
Bagaimana menurut kalian? Sudah punya koleksi terbaru pakaian ramah lingkungan? Setidaknya bisa ikut berkampanye cinta lingkungan tapi dengan outfit yang tetap kece maksimal lho.