free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Kesehatan

Terus Digencarkan, Vaksinasi Covid-19 Dosis Pertama Kota Malang Capai 100,45 Persen

Penulis : Arifina Cahyati Firdausi - Editor : Yunan Helmy

24 - Dec - 2021, 19:34

Placeholder
Vaksinasi Covid-19 beberapa waktu lalu di Puskesmas Arjuno. (Arifina Cahyanti Firdausi/MalangTIMES).

JATIMTIMES - Pelaksanaan vaksinasi covid-19 di Kota Malang menuai hasil yang signifikan. Terbukti, vaksinasi dosis pertama sudah mencapai 100,45 persen.

Hal ini sesuai dengan target Pemerintah Kota (Pemkot) Malang yang memang menginginkan akhir tahun 2021 ini target vaksinasi sudah mencapai 100 persen.

Baca Juga : Kilas Balik Polemik Vaksin Nusantara, Kini Jokowi Perintahkan Jadi Booster

"Capaian vaksin dosis pertama sudah 100,45 persen, dosis kedua sudah 92 persen. Sedangkan dosis ketiga (vaksin booster bagi tenaga kesehatan) sudah 103 persen," ujar Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang dr Husnul Muarif.

Meski begitu, Pemkot Malang akan terus menggencarkan pelaksanaan vaksinasi covid-19 agar semua sasaran bisa tervaksin. Misalnya untuk warga lanjut usia (lansia) yang saat ini untuk dosis pertama sudah mencapai 68 persen.
Selain itu,  pelaksanaan vaksinasi untuk anak-anak usia 6-11 tahun yang juga akan terus dilakukan agar segera tuntas. Ditargetkan pada awal Januari 2022, vaksinas anak bisa terselesaikan.

Menurut Husnul, pelaksanaan vaksinasi untuk anak usia 6-11 tahun yang dimulai 20 Desember 2021 lalu cukup baik. Sampai sekarang, sudah sekitar 9.000 anak yang tervaksin.

"Kalau dari sasaran, vaksinasi anak-anak usia 6-11 tahun 76.570 orang. Sekarang sudah sekitar 8 persen. Kami targetkan Januari 2022 selesai," terangnya.

Lebih jauh, dikatakan Husnul, capaian vaksinasi saat ini belum merupakan total dari taget sasaran warga Kota Malang sejumlah 856.000. Data yang ada saat ini merupakan hasil perhitungan yang masuk dalam dashboard KPCPEN (Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional.

Artinya, dalam dashnoard itu, hasil berdasarkan jumlah suntikan atau jumlah vaksinasi yang diberikan kepada masyarakat yang ada di Kota Malang. Karena itu, pihaknya bersinergi dengan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispendukcapil) Kota Malang guna melakukan verifikasi pendataan khusus untuk warga Kota Malang yang belum divaksin.

Baca Juga : Utang Rp 26 Triliun, Bekas Pabrik Textil PT Wastra Indah Kota Batu Disita Satgas Gakkum BLBI

"Dari capaian target itu, total sasaran kita 856.000 penduduk. Nanti akan kita filter lagi di Dispendukcapil Sipil untuk memastikan berapa warga Kota Malang yang sudah divaksin," ucap Husnul.

Tahun 2022 mendatang, Husnul menyebut, selain fokus pada optimalisasi vaksinasi untuk lansia dan anak-anak usia 6-11 tahun, juga akan menyasar  warga Kota Malang yang belum menjalani vaksinasi sesuai data dari Dispendukcapil. Nantinya, akan dikoordinasikan dengan pejabat wilayah setempat.

"Sehingga nanti, melalui Pak Camat, Lurah, RT dan RW kita koordinasikan untuk mendata warganya yang belum vaksin. Itu yang menjadi target kami tahun depan," pungkasnya.


Topik

Kesehatan



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Arifina Cahyati Firdausi

Editor

Yunan Helmy