JATIMTIMES - Polres Jombang telah melakukan sterilisasi di seluruh gereja jelang perayaan Natal 2021. Sedikitnya 500 personel dikerahkan untuk mengamankan jalannya ibadah Natal tahun ini.
Kapolres Jombang AKBP Moh Nurhidayat mengatakan, pengamanan Natal kali ini akan bekerjasama dengan pihak pengurus gereja. Pihak gereja diimbau untuk membatasi jemaat agar tidak terjadi kerumunan saat ibadah berlangsung.
Baca Juga : 3 Bulan Terakhir, Polres Tulungagung Berhasil Ungkap 31 Kasus Narkoba dengan 38 Tersangka
"SOP (Standar Operasional Prosedur) pengamanan gereja kami serahkan secara internal. Dari paparan pihak gereja, jemaat akan diberikan undangan. Dengan pembatasan itu akan lebih steril," ujarnya kepada wartawan saat meninjau persiapan pengamanan Natal di Gereja Katolik Santa Maria, Jalan KH Wahid Hasyim, Rabu (22/12).
Sementara, kata Nurhidayat, pihaknya juga akan melakukan pengamanan di luar gereja. Sedikitnya, ada 500 personel akan disiagakan ke seluruh gereja di Jombang.
"Dari kekuatan personel, masih kita utamakan untuk internal Jombang sendiri. Kurang lebih anggota 500 personel lebih," tandasnya.
Dikatakan Nurhidayat, persiapan pengamanan Natal telah dilakukan sejak Minggu (19/12/2021) kemarin. Anggota kepolisian dikerahkan untuk melakukan sterilisasi di sejumlah gereja.
Sterilisasi dilakukan dengan menyisir sejumlah titik di dalam dan luar gereja dengan anjing pelacak. Seperti di halaman gereja, altar, kursi jemaat dan halaman parkir gereja.
Baca Juga : Launching Pasar Murah Online, Wali Kota Sutiaji Pastikan Masyarakat Dapat Gratis Ongkir
Tidak hanya itu, Nurhidayat juga memastikan seluruh perlengkapan protokol kesehatan (prokes) tersedia. Yakni tempat cuci tangan dan jarak tempat duduk jemaat yang diatur sesuai prokes.
"Kami lakukan sterilisasi pengamanan internal dan eksternal. Tentunya kita juga mengaca dari peristiwa-peristiwa yang lalu agar tidak kecolongan di Jombang. Dan Alhamdulillah dari Romo, Pendeta dan Forpimda sangat mendukung untuk menciptakan lingkungan yang kondusif," pungkasnya.
