JATIMTIMES - Apresiasi Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (Adiktis) 2021 yang diselenggarakan Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (Diktis) Kementerian Agama berlangsung sukses.
Adiktis 2021 merupakan ajang untuk mengapresiasi perguruan tinggi keagamaan Islam negeri (PTKIN) maupun perguruan tinggi keagamaan Islam swasta (PTKIS). Apresiasi itu diberikan atas berbagai capaian dan prestasi dalam 16 kategori atau nominasi melalui seleksi dan penilaian ketat tim Diktis Kemenag RI.
Baca Juga : Kapan Cethe Mulai Dikenal di Tulungagung? Aduh Banyak Yang Lupa Ya..
Sekretaris Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Rohman Mulyana, dalam sambutan laporannya menyatakan, Adiktis merupakan momentum untuk mengukur, mengevaluasi, dan memberikan catatan-catatan penting atas ketercapaian pembangunan. Terutama di bidang pendidikan madrasah dan pendidikan tinggi keagamaan Islam hingga periode tahun kedua pada Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) Tahun 2020-2024.
Penganugerahan ini merupakan apresiasi atas capaian prestasi yang diraih oleh madrasah maupun perguruan tinggi. Harapannya, kegiatan ini bisa memotivasi untuk terus berupaya meningkatkan mutu pendidikan perguruan tinggi.
"Alhamdulillah, kita akan sama-sama menyaksikan penganugerahan Madrasah Award dan Adiktis tahun 2021. Ini bukan event akhir bagi peningkatan mutu pendidikan Islam, tetapi menjadi motivasi kita untuk senantiasa meningkatkan kualitas dan mutu perguruan tinggi keagamaan Islam," ucap Rohman.
Direktur Jenderal Pendidikan Islam Muhammad Ali Ramdhani, yang menyampaikan arahan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, mengatakab bahwa moment Adiktis haruslah memacu perguruan tinggi PTKI untuk terus melangkah maju, berinovasi untuk meraih hasil capaian yang optimal dalam peningkatan mutu pendidikan.
"Kita memberikan apresiasi berdasarkan sejumlah kategori. Mulai dari kategori kepemilikan hak paten, kepemilikan jurnal, dan kepemilikan akreditasi unggul dan masih banyak lainnya," ucap Ali.
Lebih lanjut Ali menjelaskan, hilirisasi ilmu pengetahuan akan menjadi fokus agar kampus PTKI mampu mengintegrasikan disiplin ilmu pengetahuan keagamaan dengan sains secara masif agar dapat mengisi ruang-ruang industri di masa depan.
Baca Juga : Kota Kediri Tuan Rumah Kejurprov Shorinji Kempo, Ini Pesan Arumi Bachsin
Ruang kosong tersebut seperti Islamic tourism, halal industry, art dan seni Islam. Termasuk juga hal-hal yang berkaitan hilirisasi ilmu perpaduan antara ilmu syariah dan ekonomi yang menghasilkan halal food atau halal industry. "Ke depan hal-hal yang perlu kita bangun," imbuhnya.
Dalam kesempatan itu, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas yang didampingi wamenag menyerahkan langsung apresiasi kepada 16 pemenang nominasi. Berikuti ini perguruan tinggi keagamaan Islam yang berhasil meraih Adiktis 2021:
1. Kategori PTKI dengan jumlah akreditasi program studi A atau unggul terbanyak: UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
2. Kategori PTKI dengan akreditasi institusi unggul: UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta
3. Kategori PTKI dengan program studi bersertifikat AUN-QA terbanyak: UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta
4. Kategori PTKI dengan jumlah profesor terbanyak: UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
5. Kategori PTKI dengan jumlah mahasiswa asing terbanyak: UIN Maulana Malik Ibrahim Malang
6. Kategori PTKIS dengan mahasiswa nerprestasi tingkat internasional: Universitas Islam Zainul Hasan Genggong Probolinggo
7. Kategori PTKIN dengan mahasiswa berprestasi tingkat internasional terbanyak: UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
8. Kategori PTKI dengan jumlah jurnal terakreditasi terbanyak: UIN Sunan Gunung Djati Bandung
9. Kategori PTKI dengan pemilik paten terbanyak: UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
10. Kategori PTKI dengan pelaporan PD Dikti terbaik: UIN Raden Fattah Palembang
11. Kategori PTKI dengan keterbukaan informasi publik terbaik: UIN Walisongo Semarang
12. Kategori PTKI dengan jurnal terindeks Scopus terbanyak: UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
13. Kategori PTKIS pemilik jurnal terindeks Scopus: Institut Agama Islam Ma’arif NU Metro Lampung
14. Kategori PTKI dengan mahasiswa peraih medali Pekan Olahraga Nasional (PON) XX terbanyak: STAIN Bengkalis
15. Kategori PTKI sebagai futa Unesco: UIN Sunan Ampel Surabaya
16. Kategori PTKI green Ccmpus: UIN Raden Rahmat Lampung