JATIMTIMES - Bupati Jember Hendy Siswanto menjadi narasumber pada dialog Hari Disabilitas Internasional (HDI) yang diselenggarakan Radio Republik Indonesia (RRI). Dalam kesempatan tersebut, bupati menyampaikan bahwa Pemkab Jember akan terus berupaya meningkatkan hak penyandang disabilitas di berbagai aspek kehidupan.
“Tentunya kalau kita tentang yang dulu sudah dikerjakan, kita harus melakukan evaluasi kembali agar mana yang sudah bagus kita lanjutkan dan mana yang kurang bagus kita perbaiki. Jadi, tidak ada satu kesempurnaan itu. Kesempurnaan itu harus saling mengisi satu dengan yang lain. Kuncinya sederhana, bersatu, harus kompak satu dengan yang lain,” ungkap Hendy (3/12/2021).
Baca Juga : 10 Jenis Pajak Ini Sumbang PAD Kabupaten Malang Terbesar
Untuk langkah memberikan hak yang sama bagi penyandang disabilitas, Hendy mengakui jalan raya di Jember masih belum ramah bagi difabel. Oleh karena itu, dirinya akan memperbanyak fasilitas ramah difabel, terutama di sepanjang jalan segitiga emas wilayah perkotaan Jember.
“Khususnya di jalan raya kita ini belum ramah difabel. Belum ramah anak. Belum ramah keluarga. Dan ini yang harus kita benahi bersama-sama agar mereka bisa menikmati jalan kita di Jember ini,” kata bupati.
Pemkab Jember akan memperlebar trotoar sepanjang Jalan Raya Mangli hingga Alun-Alun Kota Jember. Dilebarkannya trotoar ini diharapkan memberikan fasilitas yang nyaman bagi seluruh masyarakat Jember.
Baca Juga : Meski Pandemi Covid-19, Pembangunan Infrastruktur di Tulungagung Terlaksana 100 Persen
Selain itu, Hendy akan memperbaiki fasilitas umum (fasum) di Jember dan ramah difabel. “Selama ini, untuk pemenuhan hak teman-temean difabel, Pemkab Jember mengikutsertakan penyandang disabilitas dalam kompetisi olahraga. Beasiswa juga kita penuhi. Mungkin memang belum semuanya.vtapi kami berkomitmen untuk terus meningkatkan fasilitas dan kesamaan hak bagi disabilitas,” pungkasnya. (adv)
