JATIMTIMES - Pemerintah Kabupaten Sumenep akan membuka gerai vaksin di tempat wisata religi guna mempermudah akses layanan bagi pengunjung objek wisata. Hal ini juga untuk menunjang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 3 menjelang libur Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 (Nataru), sebagaimana Instruksi Menteri Dalam Negeri (Imendagri) Nomor 63 Tahun 2021.
Selain itu, gerai vaksin yang akan di tempatkan di objek wisata Asta Tinggi dan Masjid Jamik tersebut disiapkan bagi wisatawan luar daerah yang hendak berwisata religi ke Kota Keris.
Baca Juga : Vaksinasi Lansia, Petugas di Tuban Jemput Bola ke Rumah sampai Malam Hari
"Nanti wisatawan luar daerah yang hendak berwisata religi kita cek semua. Mulai dari kartu vaksin dan aplikasi peduli lindungi," kata Wakil Sekretaris Satgas Covid-19 Kabupaten Sumenep Abd. Rahman Riadi, Jumat (3/12/2021).
Jika wisatawan tak memiliki kartu vaksin atau tidak bisa menunjukkan aplikasi peduli lindungi, maka Tim Satgas Covid-19 akan melakukan pemeriksaan di tempat gerai vaksin yang telah disediakan.
"Yang bersangkutan akan langsung di tracking atau testing kesehatannya. Jika kondisinya sehat maka akan langsung divaksin," jelas Rahman yang juga sebagai Kepala BPBD Kabupaten Sumenep ini.
Baca Juga : Dongkrak Pengembangan Smart City Bidang Pariwisata, Pemkot Malang Jalin Sinergi Antar-Daerah
Perlu diingat, Pemkab Sumenep saat ini tengah gencar melakukan operasi yustisi kedisiplinan protokol kesehatan. Juga akan diberlakukan PPKM level 3 menjelang Nataru. Nantinya, setiap perbatasan Kabupaten Sumenep, baik jalur darat maupun pelabuhan akan kembali dilakukan penyekatan guna meminimalisir mobilitas masyarakat.
