JATIMTIMES - Pelaksanaan Pilihan Kepala Desa (Pilkades) secara serentak di 59 desa Kabupaten Jember telah usai digelar pada Kamis (25/11/2021) kemarin. Namun, polemik pasca Pilkades mulai bermunculan, salah satunya dugaan pembakaran mobil saksi cakades yang dilakukan orang tak dikenal. Insiden itu terjadi di Desa Kaliglagah Sumberbaru, Jember.
Holik (52) warga Dusun Krajan, Desa Kaliglagah yang juga koordinator saksi dari Murniaji, Cakades terpilih menjelaskan, pada Senin (29/11/2021) sekitar jam 03.00 dinihari ia mendapati mobil Panther dengan Nopol P 1572 ML miliknya dibakar orang tidak dikenal (OTK).
Baca Juga : Babak Baru Kasus Kekerasan Anak Disertai Penganiayaan, Polisi Limpahkan Berkas ke Kejaksaan
"Kejadiannya pagi menjelang subuh, sekitar jam 3 dinihari, saat itu saya sedang tidur, tiba-tiba mencium bau bensin dan kabel terbakar, saat saya cek, ternyata api sudah membesar membakar mobil saya," ujar Holik.
Melihat mobilnya terbakar, Holik dengan dibantu tetangganya langsung melakukan pemadaman dengan cara manual, dan api berhasil dipadamkan 40 menit kemudian. Sehingga api tidak sampai merembet ke rumahnya. "Saat itu saya juga langsung menghubungi Polsek dan Polres atas kejadian yang kami alami," beber Holik.
Holik juga tidak tahu motif pelaku membakar mobilnya, namun dirinya menduga ada kaitannya dengan pasca Pilkades. Di mana saat itu dirinya merupakan koordinator saksi dari Cakades terpilih.
Sementara itu, Kasatreskrim Polres Jember AKP. Komang Yogi Arya Wiguna saat dikonfirmasi terkait kasus ini mengatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan dan meminta keterangan sejumlah saksi, serta mengamankan beberapa barang dari lokasi kejadian.
"Memang tadi malam ada peristiwa mobil milik warga yang dibakar oleh orang tidak dikenal, dan kami sudah melakukan olah TKP, saat ini masih kami lakukan penyelidikan dengan meminta keterangan beberapa saksi di lokasi kejadian," ujar Kasatreskrim.
Baca Juga : Pilkades Antar Waktu Desa Sambirobyong Berjalan Lancar, Panitia Pastikan Tidak Berpotensi Sengketa Hasil
Sementara, barang bukti yang diamankan dari lokasi kejadian adalah serpihan mobil, kantong plastik berisi cairan, dan beberapa barang bukti lainnya.
"Untuk proses penyelidikan, kami mengamankan beberapa barang bukti dari lokasi kejadian, diantaranya serpihan mobil, juga kantong plastik yang berisi cairan, untuk cairan ini masih belum kita lihat cairan apa, karena masih akan kita kirim ke labfor," pungkas Kasatreskrim.
