JATIMTIMES - Program Salam Sak Jangkah di Kabupaten Blitar menuai sukses luar biasa. Kesuksesan program ini dilanjutkan dengan inovasi-inovasi baru. Salah satunya pencetakan e-KTP di kantor kecamatan. Kecamatan Wates menjadi kecamatan pertama di Kabupaten Blitar yang menerapkan inovasi baru ini.
Dipilihnya Kecamatan Wates bukan tanpa alasan. Kecamatan ini adalah kecamatan yang berada di ujung selatan paling timur di Kabupaten Blitar yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Malang. Untuk menuju Kantor Dispendukcapil Kabupaten Blitar di Kanigoro, dibutuhkan waktu sekitar 1,5 jam. Oleh sebab itulah, cetak e-KTP di Kecamatan Wates sejak lama telah dijadikan sebagai program prioritas.
Baca Juga : Bupati Blitar Dorong Pedagang Informal Jadi Garda Depan Pemberantasan Rokok Ilegal
Program Inovasi Cetak e-KTP Online (SICEPOL) di Kecamatan Wates di-launching secara resmi oleh Bupati Blitar Rini Syarifah pada Rabu (26/8/2021). Hadirnya inovasi SICEPOL ini masyarakat Wates yang ingin mengurus dan cetak e-KTP serta KIA tak lagi harus datang ke Kantor Dispendukcapil. Pelayanan cukup di kantor kecamatan.
Setelah empat bulan berjalan, bagaimana perkembangan cetak e-KTP di Kantor Kecamatan Wates?. Saat dikonfirmasi, Camat Wates Agus Zaenal mengatakan hingga saat ini program Salam Sak Jangkah dan cetak e-KTP di Kecamatan Wates berjalan sangat baik.
“Pelayanan pencetakan KTP di kecamatan berjalan baik. Program ini merupakan salah satu visi dan misi Ibu Bupati Blitar,” kata Agus Zaenal, Jumat (26/11/2021).
Pelayanan cetak e-KTP dan KIA di kecamatan benar-benar memberikan kebahagiaan kepada masyarakat. Dalam sehari, Kantor Kecamatan Wates melayani 15 hingga 20 pemohon e-KTP.
“Cetak e-KTP di kecamatan ini memberikan kebahagiaan lebih cepat kepada masyarakat. Dalam sehari kita layani rata-rata 15 hingga 20 orang pemohon,” imbuhnya.
Agus menambahkan, pencetakan e-KTP di kecamatan adalah sebuah keharusan. Sebab, KTP merupakan bagian dari hak dasar rakyat yang harus dipenuhi oleh negara. Karena itu, sebagai bentuk tanggung jawab maka pemberian pelayanan kepada masyarakat harus dilakukan lebih cepat dan fokus. Termasuk dalam hal pencetakan KTP elektronik.
“Negara harus hadir di tengah-tengah masyarakat. Di antaranya dengan pelayanan publik yang semakin cepat,” tukas Agus.
Baca Juga : Optimalkan Layanan, BPJAMSOSTEK Blitar Bersinergi dengan Seluruh Puskesmas Kabupaten Blitar
Lebih dalam Agus menyampaikan, dalam menyukseskan program Salam Sak Jangkah dan cetak e-KTP di kecamatan, pihaknya tak henti-hentinya memberikan pembinaan kepada kepala desa se-kecamatan Wates. Disamping itu seluruh RT/RW juga didorong menjadi garda depan untuk menyukseskan program administrasi kependudukan.
“Alhamdulilah seluruh warga di Kecamatan Wates sudah paham dengan program yang bagus ini. Dalam mengurus dokumen adminduk dan e-KTP mereka sudah tahu ke mana, yakni ke kantor kecamatan. Dan perlu diketahui pula, dalam mengurus dokumen adminduk ini tidak dipungut biaya sepeserpun alias gratis,” ungkapnya.
Tak hanya bagi warga Kecamatan Wates. Pelayanan cetak e-KTP di Kecamatan Wates ini juga bisa diakses oleh kecamatan-kecamatan yang ada di sekitarnya seperti Kecamatan Binangun, Panggungrejo dan Kesamben. Yanto, salah satu warga Kecamatan Binangun, menyampaikan, adanya program pelayanan cetak e-KTP di Kecamatan Wates ini memberikan banyak kemudahan bagi warga. Kini warga tak perlu jauh-jauh lagi datang ke kantor Dispendukcapil untuk mengurus dan cetak e-KTP.
“Layanan cetak e-KTP di kecamatan ini adalah program yang benar-benar diinginkan warga. Harusnya di seluruh kecamatan seperti ini. Semua serba cepat,” ungkap Yanto.
Sekedar diketahui, hingga saat ini ada dua kecamatan di Kabupaten Blitar yang melayani cetak e-KTP. Setelah Kecamatan Wates, Kecamatan Bakung menjadi yang kedua. Program ini direncanakan akan berlaku di 22 kecamatan se-Kabupaten Blitar.
