JATIMTIMES - Sebuah video yang menunjukkan seorang laki-laki bertelanjang dada tengah marah-marah ke Presiden Joko Widodo (Jokowi) baru-baru ini viral di media sosial TikTok. Dalam video tersebut tampak pria itu hanya mengenakan celana kolor hitam sembari membawa tang. Setelah itu, ia tampak memutuskan aliran listrik.
Video yang diunggah oleh akun TikTok @kenkanekiaja itu menuliskan keterangan "biasanya pribumi gercep ditangkap dengan sorak sorai londo irengnya kalo ngatain pemerintah. Nah kalo si engkoh ini cemana."
Baca Juga : 59 Desa di Jember Gelar Pilkades Serentak, Bupati Imbau Masyarakat Langsung Pulang saat Usai Nyoblos
Di video tersebut, pria yang belum diketahui identitasnya itu bahkan mengancam Jokowi. Ia meminta Jokowi untuk turun dari jabatan sebagai presiden.
"Gue bilang sama lo, gue sekali ini liat, gue kasih tahu sama lo, gue putusin ini listrik, gue disegel," ujar pria itu sembari memutus aliran listrik.
Ia juga meminta agar video ini disebarluaskan dan menjadi viral.
"Sebarluasin seluruh Indonesia, laporin gue ke polisi, gue pingin terkenal, an**** lo, Jokowi lo harus turun," tegas pria itu.
Bahkan, pria itu memberikan waktu ke Jokowi untuk minta maaf. Ia juga mengancam Jokowi untuk dijadikan sekutunya.
"Gak panstes lo jadi CEO, lo harus turun, klo gak lo gue kasih waktu 1 minggu minta maaf sama gue, gue jadiin lo sekutu, kalo nggak adu nyawa sama gue, terima kasih," ancam pria itu sambil berbalik ke arah kamera.
Tak ayal video itu pun langsung menarik perhatian warganet. Mereka bingung mengapa orang tersebut justru marah ke Jokowi, padahal seharusnya ia meminta klarifikasi dari pihak PLN.
Baca Juga : Sempat Viral Lantaran Parasnya, Ini 4 Kriteria Perempuan Idaman Bupati Tuban yang Sedang Mencari Jodoh
@GoyangLeper: "Busyet nekat banget… dan paling bingung kok nyalahin presiden yah? Khan itu urusan PLN"
@Bonyy: "Nanti kena mental nangisssss,klaripikasi lg @POLRI."
@Danial Rasyid: "Di segel karna terlambat BPK membayar..itu adalah hak PLN."
@Yuzuanida : "@PLN INDONESIA gimana itu pak kok ngamuk."
