JATIMTIMES - Puslatpurmar-4 Purboyo melakukan sosialisasi terkait daerah latihan tempur baru yang terletak di kawasan Pantai Baruna Kondang Iwak, Dusun Sumberpucung, Desa Tulungrejo, Kecamatan Donomulyo. Sosialisasi tersebut diberikan kepada masyarakat sekitar, khususnya yang biasa beraktiivitas di sekitar kawasan tersebut.
Sosialisasi tersebut dimaksudkan untuk memberi pemahaman kepada masyarakat bahwa Pantai Baruna Kondang Iwak merupakan daerah latihan militer yang berada di lingkungan Pusat Latihan Tempur Marinir (Puslatpurmar)-4 Purboyo. Sehingga, kawasan tersebut bersifat tertutup.
Baca Juga : Polres Malang Pastikan Kesiapsiagaan Jajaran Antisipasi Bencana
"(Sosialisasi) ini perlu dilakukan. Untuk menegaskan bahwa di kawasan (Pantai Baruna Kondang Iwak) itu adalah daerah latihan militer. Jadi, agar masyarakat tahu akan batasan-batasannya. Tentu salah satunya juga mempertimbangkan faktor keamanan," ujar Komandan Puslatpurmar-4 Purboyo Letkol Mar Sulistyo Ivan Nurcahyo, Kamis (11/11/2021).
Selain menyosialisasikan daerah yang menjadi kawasan latihan militer, Ivan juga menegaskan terkait kewajiban dalam menjaga ekosistem dan keberlangsungan lingkungan hidup. Terutama di sekitar kawasan tersebut.
Sehingga, satu hal yang juga menjadi kewajiban agar dapat diperhatikan serius adalah mnecegah terjadinya aksi pembalakan hutan secara liar oleh oknum tidak bertanggung jawab.
"Mengingat daerah tersebut juga termasuk dalam kawasan hutan lindung. Sehingga melindungi satwa yang ada di kawasan hutan lindung itu juga menjadi satu keharusan," terang Ivan.
Apalagi, hal-hal tersebut juga telah diatur dalam sebuah perjanjian kerja sama (PKS) antara Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) dengan pihak TNI-AL/Marinir.
Baca Juga : Maling Marak Beraksi, Gurami di Tulungagung Mulai Diawasi CCTV
"Kami juga terangkan tugas pokok Marinir dan menjelaskan SK dari menteri KLHK yang di-PKS-kan ke TNI-AL/Marinir," pungkasnya.
Sebagai informasi, sosialisasi tersebut juga mendapatkan sambutan baik dari pihak Musyawarah Pimpinan Kecamatan (Muspika) Donomulyo dan Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Tulungrejo.
