free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Cegah Klaster Covid-19, Polresta Malang Kota Adakan Swab Acak di Dua Titik Pengungsian Korban Banjir

Penulis : Tubagus Achmad - Editor : Yunan Helmy

07 - Nov - 2021, 13:47

Placeholder
Kapolresta Malang Kota AKBP Budi Hermanto bersama Ketua Umum Badan Musyawarah Antar Gereja (Bamag) Indonesia Pendeta Agus Susanto di lingkungan GKJW Malang, Sabtu (6/11/2021). (Foto: Tubagus Achmad/JatimTIMES)

JATIMTIMES - Titik pengungsian korban banjir bandang di Kota Malang menjadi sasaran swab antigen yang dilakukan secara acak oleh Polresta Malang Kota. Tujuannya mencegah terjadinya klaster penyebaran covid-19 karena menumpuknya warga di dua titik pengungsian.

Gelar swab acak itu diungkapkan Kapolresta Malang Kota AKBP Budi Hermanto seusai hadir mendampingi rangkaian kegiatan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa di Gereja Kristen Jawi Wetan (GKJW) Malang. 

Baca Juga : Kena Dampak Banjir Bandang Kota Batu, Pemkab Malang Tegaskan Siap Hadapi Bencana

"Kami lakukan swab secara acak terhadap lebih kurang 20 sampai 30 orang di dua titik pengungsian. Di Brawijaya Edu Park dan Balai RW 09 Jatimulyo," ungkap perwira polisi yang akrab disapa Buher itu.

Dari tindakan swab antigen secara acak kepada puluhan pengungsi tersebut, hasilnya negatif. "Alhamdulillah hasilnya negatif (covid-19)," imbuh Buher. 

Selain melakukan swab antigen secara acak, polisi bersinergi dengan Dinas Kesehatan Kota Malang juga menyuplai kebutuhan obat-obatan dan masker di dua titik pengungsian.  "Kami bersama Dinas Kesehatan mengirim obat-obatan dan masker. Sehingga ini juga bisa menjaga untuk tidak adanya klaster baru kalau masker kemarin kami kirim 1.000," ujar Buher. 

Lebih lanjut, meskipun puluhan hingga ratusan masyarakat harus mengungsi di beberapa titik tempat pengungsian, Buher mengimbau agar penanganan bencana terus berlanjut dan masyarakat diimbau agar tetap memperhatikan protokol kesehatan. 

Hal itu menyusul kasus covid-19 di Kota Malang yang tiap harinya terus melandai dan menunjukkan penurunan yang cukup fluktuatif. Maka dari itu polresta mempertahankan betul kondisi covid-19 di Kota Malang saat ini dan terus mengupayakan untuk menekan angka covid-19.  

"Dalam penanganan bencana, pemulihan terhadap covid harus diperhatikan. Jangan sampai bencana alam kita bisa selamat, tetapi terbentuk klaster baru. Ini tetap kita harus perhatikan," ucap Buher. 

Baca Juga : Pemkab Malang Mulai Persiapkan Vaksinasi Anak

Sementara itu, berdasarkan data yang dihimpun oleh JatimTIMES.com,  dua titik tempat pengungsian dihuni total ratusan pengungsi. Tempat pengungsian Brawijaya Edupark dihuni 238 warga yang berasal dari sekitar 30 rumah di Kampung Putih.

Sedangkan di kawasan Jalan Bougenville, Kelurahan Jatimulyo, terdapat sekitar 60 rumah dan 450-an warga yang terdampak. Namun yang berada di tempat pengungsian Balai RW 09 Kelurahan Jatimulyo berjumlah  sekitar 77 warga. 

Sebagai informasi, berdasarkan data dari Pemerintah Kota (Pemkot) Malang per hari Sabtu (6/11/2021), kasus aktif covid-19 mengalami penurunan. Yakni berkurang tiga orang sehingga saat ini berjumlah 18 orang. 

Lalu untuk pasien positif covid-19 maupun pasien yang meninggal karena covid-19 tidak ada penambahan. Yakni  pasien positif covid-19 berjumlah 15.624 orang dan pasien meninggal covid-19 berjumlah 1.122 orang. Sedangkan untuk kesembuhan pasien Covid-19 terdapat penambahan tiga pasien sehingga jumlah pasien sembuh sebanyak 14.484 orang.


Topik

Peristiwa



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Tubagus Achmad

Editor

Yunan Helmy