JATIMTIMES - Berkaca dari bencana banjir bandang yang terjadi di Kota Batu, Kamis (4/11/2021), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang melalui BPBD mengingatkan masyarakat agar terus waspada menjelang akhir tahun ini.
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Malang, Sadono Irawan mengatakan bahwa ada beberapa titik yang memang harus diwaspadai mengenai bencana banjir.
Baca Juga : Penerapan Aplikasi Peduli Lindungi Jadi Syarat Wajib Peserta MTQ XXIX di Pamekasan
Beberapa lokasi yang perlu diwaspadai terdapat diberbagai kecamatan. Sehingga, peran desa juga sangat penting untuk menginformasikan kepada masyarakat.
“Yang patut kita waspadai lagi di wilayah selatan itu aliran Sungai Panguluran. Itu biasanya yang terjadi banjir di Desa Kedung Banteng. Kemudian masih ada lagi sungai Purwo, Kecamatan Tirtoyudo.
Sadono pun sedikit menceritakan bahwa kondisi di Kabupaten Malang ketika hujan tiba juga diprediksi dapat lebih kencang melewati aliran sungai.
“Sudah menurun kemudian untuk wilayah das Brantas di Kabupaten selanjutnya se Malang kami sudah berikan imbauan untuk masyarakat yang di wilayah area Bantaran das Brantas untuk lebih waspada akibat dampak dari banjir bandang," katanya.
Namun Sadono membuat sedikit tenang, karena kecuraman sungai lebih tinggi ketimbang di Kota Batu ataupun Kota Malang. Sehingga masyarakat hanya tinggal mengamankan diri ketika hujan lebat tiba.
“InsyaAllah kalau Kabupaten Malang das Brantasnya ini kecuramannya tinggi dan agak jauh dari pemukiman sejauh ini ke wilayah selatan dari Kota Malang aman,” terang Sadono.
Baca Juga : Tim Trauma Healing Beri Pendampingan dan Obat untuk Anak dan Lansia Korban Banjir Bandang
Kabid yang gemar berdandan rapi ini mengaku bahwa pihaknya sempat kaget dengan banjir bandang yang terjadi.
“Kalau wilayah sungai kebetulan ini tadi teman-teman janjian sama divisi Kostrad di Ngantang makanya kami begitu terima informasi Batu banjir bandang kita sempat heran. Karena das konto yang juga dari Batu posisinya tadi aman. Nah ternyata yang banjir arah Bulukerto ke daerah Karangploso,” ungkap Sadono.
“Kalau wilayah sungai yang rawan banjir Kabupaten Malang itu wilayah Pujon, Ngantang, Kasembon, Das Konto ini itu sampai ke Kediri,” tambah Sadono mengakhiri.