free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Sudah Dibuka, GOR Jayabaya Kota Kediri Gunakan Aplikasi PeduliLindungi

Penulis : Bambang Setioko - Editor : Yunan Helmy

27 - Oct - 2021, 02:03

Placeholder
Sesuai peraturan PPKM Level 1, sebelum memasuki GOR Jayabaya, para pengunjung diwajibkan scan QR code aplikasi PeduliLindungi. (Foto: Pemkot Kediri)

JATIMTIMES - Masyarakat Kota Kediri kini dapat kembali berolahraga di dalam Gelanggang Olahraga (GOR) Jayabaya. Namun, sesuai peraturan PPKM Level 1, sebelum memasuki GOR, para pengunjung diwajibkan scan QR code aplikasi PeduliLindungi.

Sudah dibuka sejak Kota Kediri masuk level 2, berbagai kegiatan olahraga dan kebudayaan telah dilaksanakan di GOR Jayabaya. Salah satunya Simulasi Pementasan Seni dan Budaya Panji yang diadakan Dinas Kebudayaan Provinsi Jawa Timur yang diadakan beberapa waktu lalu.

Baca Juga : Dinilai Merugikan Tim, Manajemen Persik Laporkan Kinerja Wasit ke PSSI

Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar berpesan, dengan kembali dibukanya  GOR Jayabaya, diharapkan masyarakat tetap dapat mematuhi protokol kesehatan.

“Beberapa fasilitas umum bertahap telah kami buka. Termasuk GOR Jayabaya. Hal ini dengan harapan masyarakat Kota Kediri dapat kembali berolahraga di GOR Jayabaya, sekaligus juga membantu memulihkan perekonomian para pedagang yang ada di sekitar GOR Jayabaya. Namun tetap diingat, masyarakat harus senantiasa tertib menjalankan 5M,” ujar Mas Abu, sapaan akrab wali kota Kediri.

 Masyarakat Kota Kediri kini dapat kembali berolahraga di dalam Gelanggang Olahraga (GOR) Jayabaya. (Foto: Pemkot Kediri)

Sementara itu, Plt Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Kota Kediri Nur Muhyar menyampaikan, seluruh pengunjung GOR Jayabaya dipastikan sudah divaksin.

“Disbudparpora telah membuka kembali GOR Jayabaya dengan catatan seluruh pengunjung telah vaksin. Sudah terpasang juga QR code PeduliLindungi di pintu utama masuk GOR dan seluruh pengunjung harus scan,” ujar Nur.

Mengenai kapasitas, saat ini GOR Jayabaya menampung 25% dari daya tampung kisaran 8.000-10.000 pengunjung. Di tribun juga telah diberi tanda “X” alias larangan ditempati dengan jarak 2 meter.  “Pembatasan pengunjung yang masuk otomatis telah terpantau melalui aplikasi PeduliLindungi,” tambah Nur.

Baca Juga : Ketua Dekranasda Kota Kediri Arahkan Tenun Ikat Kediri Ikuti Trend Masa Kini

Sebelum terbitnya QR code, Koordinator Pengelola Harian GOR Jayabaya Dian Adi Wicaksono menyampaikan, para pengunjung akan diminta menunjukkan surat vaksin. “Seperti kemarin, saat ada pementasan jaranan, selain pakai PeduliLindungi, pengunjung juga bisa menunjukkan kartu vaksin,” ujar Dian.

Pada awal November, akan diadakan kembali kegiatan di GOR Jayabaya dan telah ditetapkan teknis protokol kesehatan bagi penonton secara ketat. Mulai dari hanya penonton dengan vaksin lengkap yang boleh masuk, pengukuran suhu, dan memastikan tubuh dalam kondisi sehat.

“Selain itu, jumlah penonton akan dibatasi hanya mencapai 10% dari kapasitas dan kami telah mempersiapkan jalur masuk dan keluar yang berbeda bagi penonton,” tutup Dian.


Topik

Peristiwa



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Bambang Setioko

Editor

Yunan Helmy