JATIMTIMES - Program vaksinasi covid-19 oleh Pemerintah baik pusat, provinsi maupun kabupaten/ kota terus digalakkan. Hal ini dilakukan agar Herd Immunity (kekebalan kelompok) segera terbentuk sehingga pelonggaran-pelonggaran aktivitas masyarakat bisa terjadi dan pemulihan ekonomi bisa berjalan dengan maksimal.
Setiap kabupaten/kota mempunyai cara dan terget sendiri-sendiri untuk capaian program vaksinasi, termasuk Kabupaten Tulungagung yang menargetkan akhir Oktober 2021 capaian vaksinasinya 60% dan bisa menjadi PPKM level 1 secara riil.
Baca Juga : Kunjungi BMKG Bawean, Gus Yani Berharap Bencana Mudah Terdekteksi
"Target kita akhir Oktober bisa 60% bisa menjadi level 1 secara riil, sehingga akhir November bisa masuk new normal," kata Wakil Ketua Komisi C DPRD Tulungagung Heru Santoso, Senin (18/10/2021).
Untuk mewujudkan itu, lanjut Heru, DPRD Tulungagung khususnya Komisi C telah melakukan koordinasi percepatan penanganan vaksinasi dengan semua pihak baik instansi Pemkab, Satgas Covid-19, semua steak holder.
Sebagai Komisi yang membidangi Keuangan dan Kesehatan, pihaknya mengapresiasi kerja keras dari kawan-kawan Tim Satgas Covid-19 dan Dinkes Tulungagung yang telah melakukan upaya pencegahan penularan covid serta inovasi-inovasi untuk percepatan pelaksaan vaksin terutama untuk anak sekolah dan lansia.
"Kita mengapresiasi kerja keras yang sudah dilakukan kawan-kawan Tim Satgas dan Dinkes Tulungagung," jelasnya.
Meskipun sudah berjalan bagus, Heru mengaku masih ada kalanya terjadi miss komunikasi antar instansi dalam pelaksanaan program vaksinasi. Sehingga masih sangat diperlukan komunikasi dan koordinasi secara terpadu dan intens.
Baca Juga : PKS Siap Usung Anies Baswedan Maju Capres 2024
Heru juga menyampaikan, hasil evaluasi pelaksanaan vaksinasi di Tulungagung saat ini tergolong sudah bagus, diukur dari cukup tingginya antusias masyarakat mengikuti program vaksinasi pemerintah.
"Kita minta dilakukan percepatan sehingga target-target bisa segera tercapai," tutupnya.
