JATIMTIMES - Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Malang Raya mulai Sabtu (18/9/2021) menggelar uji kompetensi wartawan (UKW). UKW kali ini dibagi dalam dua angkatan, yakni angkatan 33 dan angkatan 34, serta diselenggarakan secara tatap muka.
Kendati dilaksanakan dengan tatap muka, jalannya kegiatan UKW tetap mematuhi protokol kesehatan. Sebelum masuk kedalam ruang UKW, semua peserta yang berasal dari berbagai media diwajibkan menjalani tes swab covid-19.
Baca Juga : Dorong Herd Immunity, Khofifah Bersama Forkopimda Jatim Kunjungi Vaksinasi Massal di UB
Ketua pelaksana kegiatan Sunavip Ra Indrata mengatakan, pelaksanaan test swab antigen yang diikuti peserta ini merupakan langkah antisipasi untuk mendeteksi penyebaran virus corona. "Tes swab ini sebagai langkah pencegahan yang wajib diikuti seluruh peserta UKW. Mereka yang dinyatakan negatif baru diperbolehkan untuk mengikuti ujian," terang dia
Pria yang akrab disapa Indra itu melanjutkan, pelaksanaan tes swab antigen terhadap 48 peserta UKW didukung penuh oleh Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Mardi Waloeja Rampal (Mawar).
Selain itu, sebelum memasuki ruang UKW, para peserta juga diwajibkan memakai masker dalam segala kegiatan yang dilakukan. Peserta juga diminta untuk mengunakan handsanitizer agar benar-benar mencegah potensi penularan covid-19.
"Untuk angkatan 33, ada 24 peserta. Tetapi ada dya peserta yang tidak bisa mengikutinya karena sakit. Yang jelas kita benar-benar menjaga protokol kesehatan," ucap Indra.
Di sisi lain, pembukaan UKW PWI Malang Raya dibuka hari ini. UKW dibuka langsung oleh Kapolresta Malang Kota AKBP Budi Hermanto. Dalam sambutannya, kapolresta menegaskan para jurnalis dan Polri terus menjalin sinergitas. Sebab, jurnalis memiliki peran penting dalam turut melakukan kontrol sosial. Karena itu, polresta mendukung kegiatan UKW.
"Profesi jurnalis sebagai partner kerja yang juga berfungsi sebagai pengontrol kinerja kepolisian, khususnya di Polresta Malang," ucap kapolresta.
Mewakili ketua PWI Pusat, Ketua Dewan Kehormatan PWI Jatim Joko Tetuko menjelaskan, UKW ini merupakan angkatan ke-546. Dari sejumlah ujian tersebut, tercatat 13.932 wartawan yang telah lulus kompeten. Jatim sendiri telah menggelar 33 kali ujian dengan jumlah 1.310 jurnalis yang telah kompeten.
Baca Juga : Gubernur Jawa Timur Dorong Kabupaten Malang Tingkatkan Jumlah Sasaran Vaksinasi
"Pesan dari ketua PWI Pusat, dalam UKW ini diujikan mengenai kesadaran, keterampilan, keilmuan yang harus benar-benar kompeten dengan pengetahuan yang terus diasah," ujarnya.
Joko berharap, apa yang selama ini dikerjakan oleh para awak media ini dapat menjadi sumbangsih dalam membangun negara, bangsa, serta agama.
Ketua PWI Malang Raya Cahyono menambahkan, dalam periode kepengerusannya, dia akan terus berikhtiar menggelar UKW. Bukan hanya kali ini. Desember mendatang juga direncanakan akan kembali digelar UKW dengan support dari Polri.
"Kemungkinan baru pertama di Indonesia, Polri dalam hal ini kapolresta Malang Kota bersama pihaknya menggelar UKW. Saya mohon maaf jika ada yang kurang dalam menyediakan fasilitas ujian," pungkasnya.