JATIMTIMES-Pandemi Covid-19 dan penerapan PPKM Level 4 tak menyurutkan kreativitas mahasiswa Universitas Islam Balitar (Unisba) Blitar yang melaksanakan kuliah kerja nyata (KKN). Seperti mahasiswa KKN dari kelompok 11 yang melaksanakan program kerja pengenalan aplikasi belajar daring bagi siswa Sekolah Dasar (SD).
Kegiatan ini dilakukan sub kelompok kecil yang beranggotakan sejumlah mahasiswa. Masing-masing Erina Nur Afifah (Administrasi Publik), Filina Yuristiana (Sosiologi), Fitria Nur Aini (Administrasi Publik), Nurvika Rahmayanti (Administrasi Publik), Yuliana Ekawati (Administrasi Publik).
Baca Juga : Penghulu Viral Berikan Pesan Nikah dengan Gaya Khas, Ternyata Kepala KUA Lowokwaru
Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) KKN Kelompok 11, Marinda Sari Sofiyana, S.Si., M.Pd, menyampaikan pendampingan ini dilaksanakan di Kecamatan Sutojayan, Kabupaten Blitar. Melalui pendampingan ini diharapkan siswa akan dapat memahami dan terbiasa menggunakan fitur-fitur dalam aplikasi yang biasa digunakan untuk pembelajaran daring.
Menurut Marinda, pandemi Covid -19 mengakibatkan siswa tidak dapat melaksanakan kegiatan pembelajaran tatap muka secara normal, sehingga pembelajaran dilakukan secara daring. Meskipun dilakukan pembelajaran secara daring siswa belum tentu memahami materi yang disampaikan seperti halnya siswa SD yang masih kesulitan dalam proses pembelajaran.
“Program kerja ini sangat penting dilakukan agar siswa terbiasa menggunakan fitur-fitur dalam aplikasi yang biasa digunakan dalam pembelajaran daring,” kata Marinda, Senin (30/8/2021).
Sasaran program ini adalah siswa SD di Kelurahan Sutojayan. Belakangan selama pandemi Covid-19, siswa seringkali harus mengerjakan dan mengirim tugas sekolah secara daring dengan menggunakan berbagai macam aplikasi pembelajaran. Aplikasi tersebut meliputi WhatsApp, Zoom Meeting, Google Meet, Classroom, WPS Office. Aplikasi ini sebagai sarana dan prasarana belajar yang sering digunakan untuk mendukung belajar mengajar di sekolah mereka.
“Kebanyakan siswa sekolah dasar masih perlu mengenal berbagai macam aplikasi pembelajaran daring, oleh karena itu mahasiswa KKN sub kelompok 3 dari kelompok 11 membantu mengenalkan aplikasi yang diperlukan untuk pembelajaran daring tersebut,” jlentreh Marinda.
Baca Juga : Pria di Tulungagung Ditemukan Tewas Gantung Diri di Pohon Jati Hanya Pakai CD Merah
Pendampingan yang dilakukan mahasiswa KKN Unisba Blitar disambut dengan baik oleh para pelajar dan wali siswa di Kelurahan Sutojayan. Para wali siswa merasa senang karena dengan pendampingan ini anak-anak mereka menjadi lebih paham dengan teknologi.
Di samping memberikan pemahaman tentang teknologi, di pendampingan ini siswa juga diberikan pemahaman untuk menggunakan gadget secara bijak. Yakni untuk belajar dibandingkan hal lain yang tidak bermanfaat.
“Kegiatan ini sangat bermanfaat karena saya sendiri masih merasa kurang paham tentang teknologi. Dan kami juga kesulitan mendampingi anak anak belajar,” pungkas Wahyu, salah satu wali siswa.
