JATIMTIMES - Tidak dipungkiri, sejak pandemi Covid-19 yang sudah berjalan 1,5 tahun ini sistem pembelajaran di negeri ini dilakukan secara daring (online). Kondisi ini rupanya juga berdampak kepada perekonomian penjaga sekolah di beberapa lembaga, tidak terkecuali di Kecamatan Kaliwates Jember.
Dimana para penjaga sekolah yang status kepegawaiannya masih sebagai Pegawai Tidak Tetap (PTT) dengan menerima honor yang tidak seberapa. Selama ini juga menggantungkan penghasilan dari jualan makanan ringan di sekolah. Sehingga, pembelajaran daring selama pandemi, mereka hanya mengandalkan honor yang masih dibawah UMK Kabupaten.
Baca Juga : Genjot Target Pemerintah, Puti Guntur Soekarno Bantu Pasok 3 Ribu Dosis Vaksin di Sidoarjo
Melihat kenyataan ini, Forum Komunikasi yang terdiri dari PGRI, Kwaran dan K3S (Kelompok Kerja Kepala Sekolah) di Kecamatan Kaliwates tergerak untuk membantu penjaga sekolah dengan menggelar bakti sosial pemberian paket sembako untuk penjaga sekolah.
"Ada 180 paket yang kita bagikan kepada teman teman penjaga sekolah, di mana kita tahu, bahwa mereka selama pandemi ini memiliki tanggung jawab yang besar menjaga sekolah yang sudah 'ditinggalkan' murid-murid, apalagi honor yang diterima selama ini juga tidak mencukupi untuk kebutuhan sehari hari," ujar Sugeng Ariyanto ketua PGRI cabang Kaliwates saat ditemui di lokasi acara Sabtu (28/8/2021).
Sugeng menambahkan, bahwa pembelian paket sembako ini dihimpun dari beberapa guru yang ada di masing-masing Gugus Depan (Gudep) yang ada di tiap tiap sekolah dasar yang ada di kecamatan Kaliwates.
Hal yang sama juga disampaikan oleh Ahmad Hasan Husaini selaku ketua K3S Kecamatan Kaliwates. Menurut pria yang juga Kepala sekolah SDN Jember Kidul 4 Kaliwates ini, keberadaan Forum Komunikasi yang sudah sejak 5 tahun telah memberikan dampak yang cukup signifikan dalam memberikan sumbangsihnya di dunia pendidikan.
"Forum kami ini memang bertujuan untuk membantu sesama anggota terutama di dunia pendidikan ketika mengalami musibah, karena tujuan dari forum ini adalah untuk saling peduli dan berbagi, seperti saat pandemi seperti saat ini," ujar Hasan panggilan Ahmad Hasan Husaini.
Baca Juga : Dikenal Sebagai Diktator Barbar, Fakta Dibalik Kematian Saddam Hussein Bikin Tentara Amerika Menangis
Ke depan pihaknya juga berharap para penjaga sekolah yang ada di Kecamatan Kaliwates ini juga memiliki forum komunikasi antar penjaga sekolah. Sehingga antar penjaga sekolah bisa saling menguatkan dan bisa menjadi wadah koordinasi.
"Harapan kami, setelah ini ada forum komunikasi antar penjaga sekolah, apalagi forum semacam ini, di kabupaten Jember hanya ada di Kecamatan Kaliwates, dan mudah mudahan bisa menular di kecamatan yang lain," pungkas Hasan.
