MALANGTIMES - Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim (UIN Maliki) Malang, terus melakukan kegiatan rutin khotmil Quran maupun shalawat setiap Jumat. Akan tetapi, dimasa kepemimpinan Rektor UIN Maliki Malang yang baru, yakni Prof Dr M Zainuddin MA, kegiatan rutinan tersebut kini lebih segar dari pada sebelumnya.
Dalam kegiatan itu, jika sebelumnya selalu diawali dengan khataman al Quran dan dilanjut salawatan, kali ini pihak kampus memakai konsep dengan menghadirkan narasumber. Seperti halnya pada kegiatan rutinan pada Jumat (20/8/2021), dimana dihadirkan Ustadz Malik dan Ustadz Said Agil Husin Al Munawar.
Baca Juga : Kisah Sahabat Rasulullah yang Setiap Hari Dijemput Iblis untuk ke Masjid
Rektor UIN Maliki Malang, menyampaikan, jika hal ini merupakan bagian dari inovasi. Penyegaran suasana dan konsep tentunya akan menambah berkesan mereka yang mengikuti kegiatan.
"Ini bagian dari inovasi, yang semula hanya khotmil quran dan shalawatan saja kita inovasi penyajiannya menjadi tadarus dan kajian al Quran," jelasnya.
Model baru kegiatan tersebut mampu menghidupkan tiga unsur literasi, yakni spiritualitas, intelektual dan sosial. Seperti halnya literasi spiritual, tentunya di UIN Maliki Malang akan digembleng saat berada di Ma'had dan juga melalui forum kajian bagi staf dan dosen.
Untuk literasi Intelektual, dilakukan melalui kajian, seminar. Sedangkan untuk literasi sosialz hal itu diwujudkan dalam bentuk pengabdian masyarakat.
"Ini bahasa tradisi di kita yakni zikir, pikir dan amal sholeh," ungkap Rektor.
Lebih lanjut dijelaskannnya, banyak orang membaca al Quran, maulid diba', al barzanji, maupun manakib nurul Quran namun tidak memahami kandungan atau maknanya. Karena itulah, dengan konsep kajian nantinya akan lebih memaksimalkan manfaat dari kegiatan yang dilakukan.
"Kajian ini membantu kita untuk mempelajari isinya," ujarnya.
Baca Juga : Siswa di Bondowoso Akan Ngaji sebelum Belajar
Dalam kegiatan rutinan ini, Jumat ganjil diisi dengan kegiatan tadarus dan juga kegiatan kajian. Sedangkan pada Jumat Genap, nantinya akan dilakukan kegiatan istighosah dan sholawat. Pihaknya berkomitmen untuk melaksanakan kegiatan rutinan ini terus berkembang dan terus Istiqomah dalam pelaksanaannya.
"Tentunya diharapkan dengan tadarus dan kajian Al Qur'an ini, keluarga besar UIN Malang semakin mendapatkan ridho maupun mendapatkan ilmu bermanfaat," ungkapnya.
Terkahir, pihaknya menyampaikan harapan agar kedepan, kegiatan ini bisa segera dilakukan secara langsung. Karena itu, pihaknya meminta untuk seluruh masyarakat untuk bersama-sama terlibat dalam penanggulangan Covid-19 dengan mematuhi protokol kesehatan sehingga pandemi Covid-19 segera usai.
"Semoga pandemi ini segera usai dan selanjutnya kita bisa bertemu secara langsung. Mohon doanya juga semoga UIN Maliki Malang menjadi World Class University karena itu tujuan kita di roadmap periode ini," pungkasnya
