GRESIKTIMES - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik akan melakukan serbuan vaksinasi di wilayah Gresik bagian selatan. Yakni meliputi Kecamatan Driyorejo, dan Wringinanom.
Hal itu disampaikan Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani saat mengumpulkan tiga pilar dari dua wilayah tersebut. Termasuk kepala desa dan kepala puskemas.
Baca Juga : 60 Warga Kota Malang Awali Vaksinasi Covid-19 Ibu Hamil
Percepatan vaksinasi dilakukan untuk mencapai target Herd Immunity. Ini juga seiring menurunnya kasus Covid-19 di Gresik. "Mulai Senin minggu depan kami akan memulai serbuan vaksin mulai dari 2 Kecamatan Driyorejo dan Kecamatan Wringinanom," kata Bupati Gus Yani panggilan akrab Fandi Akhmad Yani, Kamis (19/8/2021).
Gus Yani meminta, para camat dan kepala desa untuk segera mengatur jadwal. Sebab, setiap kecamatan sudah dialokasikan 10 ribu dosis.
Alokasi setiap desa harus dilakukan sesuai dengan jumlah dan sebaran penduduk di masing-masing desa. Termasuk warga yang tidak tetap sekalipun.
Kepala desa harus bijak, utamakan warga yang benar-benar membutuhkan vaksin. Vaksin ini dikhususkan kepada warga usia diatas 18 tahun. "Harus selesai dalam waktu 4 atau 5 hari. Selanjutnya pindah ke kecamatan yang lain secara bergiliran," katanya.
Baca Juga : Lagi, VCS Modus Pemerasan Dialami Mantan Camat di Jember
Bupati milenial itu menyebut, pelaksanaan vaksinasi di Kecamatan Wringinanom telah ditentukan. Yakni, di SMA Negeri I Wringinanom. Sementara pelaksanaan di Kecamatan Driyorejo sudah ditentukan di SMP Negeri 8 Driyorejo. "Kedua sekolah itu fasilitasnya memungkinkan. Tempatnya luas, parkirnya memadai dan terpenting, mudah dijangkau," ungkapnya.
Gus Yani telah memperkirakan doping vaksin Astra Zeneca akan tiba pada pertengahan Agustus hingga awal September 2021. Oleh sebab itu, sarana prasarana harus disiapkan. "Gedung Wahana Ekspresi Poesponegoro (WEP) tetap dibuka sebagai pusat vaksinasi di gresik," imbuhnya.
