TUBANTIMES - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kampus Al Hikmah Singgahan beri Pelatihan Fermentasi Pakan kepada Peternak di Desa Siderejo, Kecamatan Kenduruan, Kabupaten Tuban.
Sebelumnya para mahasiswa ini dalam Fokus Grup Diskusion (FGD) telah merencanakan pemecahan masalah sosio-ekonomi di pedesaan. Di antaranya memberikan pelatihan fermentasi pakan ternak kepada peternak masyarakat Desa Sidorejo.
Baca Juga : Unik Tempe "Unicorn" Warna-warni, Bisa Dimakan?
"Pelatih didatangkan secara khusus, beliau pakar fermentasi puluhan tahun mengembangkan pakan fermentasi," kata Misbahul Anam, salah satu mahasiswa KKN, Rabu (18/08/2021)
Selain itu, tambah Anam pakar ahli bidang fermentasi Nur Solikin juga dikenal cattle Fattening Businessman, yang diharapkan bisa memberikan wawasan sekaligus pelatihan perihal fermentasi pakan ternak dari bahan dasar batang jagung dan jerami padi yang telah dikeringkan. Kemudian, tahap proses pengawetan sampai masa pakan bisa bertahan lama.
"Batang jagung dan jerami padi dicampur em4 1 liter, tetes tebu 1 liter dan air," papar Anam menirukan pemahaman dari pakar Ahli Solikin.
Lanjutnya, semua bahan yang sudah disiapkan itu, dicampurkan menjadi satu, dimasukkan ke batang jagung dan jerami. Lalu ditutup rapat dan diamkan selama satu Minggu. Setelah itu siap dijadikan sebagai pakan ternak tanpa batas waktu.
Baca Juga : Gunakan Sistem SKS, Ini Kunci Sukses yang Dibagikan SMA Negeri Kedungwaru
Sementara warga Sidorejo Ghofur merasa senang bisa membuat alternatif pengelolaan pakan ternak sebagai upaya menanggulangi terbuangnya limbah pertanian dan perkebunan. "Sangat mengapresiasi temuan baru, membuat fermentasi pakan ternak untuk peternak," tutupnya.
