free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Perkecil Peluang Persebaran Covid-19, Kelurahan Lirboyo Aktif Lakukan 3T

Penulis : Bambang Setioko Kediri TIMES - Editor : Pipit Anggraeni

17 - Aug - 2021, 02:49

Placeholder
Post kawasan mikro locdown Kelurahan Lirboyo, Kecamatan Mojotoro, Kota Kediri. (Foto: Ist)

KEDIRITIMES - Salah satu cara penanganan Covid-19 selain protokol kesehatan dan vaksinasi adalah 3T (Testing, Tracing dan Treatment). Upaya inilah yang gencar dilakukan oleh Pemerintah Kota Kediri, salah satunya seperti yang terlihat di Kelurahan Lirboyo.

Pasca didapati ada laporan salah satu warganya meninggal dan terkonfirmasi positif, Nanang Wahyono, Lurah Lirboyo segera melakukan 3T untuk melacak persebaran Covid-19.

Baca Juga : Walikota Kediri: Pramuka Berbakti Tanpa Henti di Masa Pandemi Covid-19

“Awalnya ada ketua RT yang sakit dan meninggal pada 8 Agustus 2021 lalu, kemudian kami segera melakukan testing kepada semua warga di lingkungan RT 3 RW 8,” ungkapnya, Senin, (16/8/2021).

Menurut keterangan Nanang, testing dilakukan pada hari Selasa, 10 Agustus 2021 kepada warga di lingkungan tersebut. Total ada 64 orang yang dinilai kontak erat dengan almarhum yang diminta melakukan tes swab guna melacak penyebaran virus.

“Alhamdulillah, para warga sangat mendukung upaya 3T ini, sehingga proses testing bisa berjalan dengan lancar,” imbuhnya.

Disebutkan Nanang, dari hasil tracing ditemukan 7 dari 64 yang dinilai kontak erat telah terkonfirmasi positif.

“Istri, dua anak, adik dan keponakan dari almarhum terkonfirmasi positif ditambah ada dua warga yang juga terkonfirmasi,” jelasnya.

“Kebetulan memang rumahnya saling berdekatan sehingga kemungkinan untuk tertular juga besar terlebih juga terlibat kontak erat juga,” tambahnya.

Baca Juga : Ketua Dewan Sebut Penanganan Covid-19 Harus Sejalan dengan Pemulihan Ekonomi

Meski demikian, Nanang memutuskan untuk melakukan karantina wilayah untuk mengantisipasi penyebaran virus agar tak semakin meluas.

“Dari kriteria pelaksanaan karantina wilayah sudah memenuhi, sehingga bisa dilancarkan, awalnya warga menolak, namun setelah mediasi dengan para tokoh masyarakat, akhirnya mulai Minggu, 15 Agustus posko PPKM mikro kelurahan sudah didirikan di gang V,” terang Nanang.

Sementara itu, saat dikonfirmasi hingga kapan karantina wilayah skala mikro ini dilakukan, Nanang mengungkapkan bahwa dilakukan selama 2 minggu sesuai masa isolasi terhitung dari pelaksanaan tes swab.

“Kemungkinan sekitar tanggal 25 Agustus nanti karantina sudah usai, tergantung kondisi kesehatan dari warga yang menjalani isolasi,” pungkasnya.


Topik

Peristiwa



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Bambang Setioko Kediri TIMES

Editor

Pipit Anggraeni