MALANGTIMES - Semarak HUT ke-34 Arema dirasakan seluruh elemen masyarakat Malang Raya. Dengan mengangkat tema 'Solidarity' sebagai jargon hari jadi yang diperingati pada Rabu (11/8/21) besok, seluruh masyarakat saling berbagi suka cita. Salah satunya seperti yang dibagikan Perumda Air Minum Tugu Tirta Kota Malang.
Lewat simbol dan jargon yang dirilis, pihak manajemen berharap semangat solidaritas dan respect sosial membantu sesama terus mengaum bagai Singo Edan. Tak kenal lelah dan pantang menyerah, meski menghadapi situasi pandemi yang belum berakhir.
Baca Juga : Ratusan Penyandang Disabilitas di Kabupaten Malang Divaksin
"Kami juga berharap spirit itu menjalar ke seluruh awak perusahaan kami, sehingga dengan semangat Satu Jiwa Arema kita bangkit bersama, solider, gotong royong dan menjalin seduluran saklawase," seru Direktur Utama Perumda Air Minum Tugu Tirta Kota Malang, M Nor Muhlas S.Pd, M.Si.
Sesuai diamanahkan Walikota Malang, Muhlas juga menginstruksikan seluruh karyawan dan karyawati Tugu Tirta untuk mengenakan atribut Arema.
"Ini juga merupakan bentuk solidaritas untuk merawat dan melestarikan tradisi Arema, yang merupakan ikon bersama Malang Raya," tutur Muhlas.
Kepada jajarannya, pria pecinta seni yang dikenal hobby melukis dan bermusik ini juga mengimbau agar mematuhi instruksi polisi untuk tidak merayakan HUT klub kebanggaan dengan euforia berlebihan.
Baca Juga : Perasaan Takut dan Kegembiraan Warnai Vaksinasi Covid-19 Disabilitas Kota Batu
"Seperti arahan dari kepolisian, mari kita jaga kondusifitas Bhumi Arema. Apalagi saat ini situasi masih pandemi covid dan PPKM Level 4. Kita harus berempati. Tidak perlu konvoi, tidak usah turun ke jalan, patuhi prokes, kita rayakan HUT Arema di rumah saja," tandas Muhlas.
