BATUTIMES - Vaksinasi terus dikebut oleh Pemkot Batu untuk mencapai target kurang lebih 149 ribu warga.
Untuk mempercepat vaksinasi, TNI/Polri ikut menyalurkan bantuan vaksinasi terhadap Pemkot Batu. Kepala Dinas Kesehatan Kota Batu drg Kartika Trisulandari mengatakan, dukungan vaksin dari TNI/Polri sudah berlangsung sebanyak tiga kali. Vaksinasi oleh TNI/Polri sudah berlangsung di tiga titik lokasi di Kota Batu.
Baca Juga : Masuk Level 3, Kabupaten Malang Harus Terapkan PPKM Level 4
“Salah satunya di pendapa rumah dinas wali kota Batu. Selanjutnya akan berlangsung di rumah sakit dan puskesmas,” ungkapnya.
Total distribusi vaksin covid-19 dari TNI/Polri sekitar 1.370 dosis. “Bantuan vaksinasi covid-19 tentunya sangat membantu Pemkot Batu untuk percepatan target di Kota Batu,” kata Kartika, Selasa (3/8/2021).
Hingga saat ini, sudah 24,01 persen atau 39.596 orang yang tervaksin pada tahap pertama. Sedangkan pada dosis kedua mencapai 9,96 persen atau 16.428 orang yang melakukan vaksinasi covid-19.
Pemkot Batu telah menerima kurang lebih 61.140 dosis vaksin covid-19 yang sudah digunakan untuk 56.024 warga. Sedangkan untuk mencapai kekebalan kelompok yany harus tervaksinasi 70 persen atau sekitar sekitar 149,7 ribu sasaran.
Hingga saat ini vaksinasi terbanyak dari kategori pelayanan publik. Rinciannya, dosis pertama sebanyak 26.108 atau 289,96 persen dari target 9.007 orang. Kemudian dosis dua mencapai 10.400 orang atau 115,47 persen.
Baca Juga : Bersama PCNU, Polres Pamekasan Laksanakan Gerai Vaksin Presisi Door To Door
Kemudian capaian tertinggi pada tenaga medis dari jumlah sasaran 1.662 orang. Rinciannya pada dosis pertama 2.079 orang atau 125,03 persen. Dosis kedua mencapai 1.962 orang atau 118,05 parsen.
Selanjutnya pada masyarakat umum, jumlah sasaran 115.484 orang. Pada dosis pertama, sejumlah 5.065 orang atau 4,39 persen. Yang kedua sebanyak 2.170 orang atau 2,02 persen.
Sementara pada lansia, dari jumlah target 14.443 orang. Pada dosis pertama baru 4.707 orang atau 32,59 persen. Dosis yang kedua 3.521 orang atau 24,28 persen.