TULUNGAGUNGTIMES - Crosser asal Tulungagung Fadila Navara makin gemilang prestasinya. Dalam kompetisi tingkat nasional pun, joki mottocross ini semakin tak terbendung. Dengan skill yang dimilikinya, siswa kelas 3 di Madrasah Ibtidaiyah Al Wathoniyah Desa Tegalrejo, Kecamatan Rejotangan ini terus menunjukkan taji yang ditakuti lawan di arena balapan.
"Piala dan piagam yang didapat tak terhitung. Ia hobby balapan sejak kecil," kata ayah Fadila, Totok, Selasa (27/7/2021).
Baca Juga : Percepat Tracing Suspect Covid-19: Bhabinkamtibmas-Babinsa Jadi Tim Tracer Digital dan Lapangan
Ajang bergengsi yang ia sabet diantaranya, pada usia 6 Tahun Fadila memulai debutnya di ajang Kejuraan Provinsi Jawa Timur. Pada tahun 2019, ia berhasil menjadi juara tingkat Jawa Timur dan peringkat 4 Nasional. Pada tahun 2021 ini, Fadila kembali menorehkan catatan membanggakan dengan menyabet juara 3 Tingkat Nasional.
"Sekarang diambil team besar Jatim di Pasuruan," ujarnya.
Di bawah big bos @Rizky motor Bossmild Pasuruan milik Haji Wawan, Fadila makin berkembang dan menjadi salah satu crosser andalan dengan KTM 65 cc. Tak tanggung, putra dari bos Medjo Motor ini dilatih langsung coach andalan Kisworo Feat Lantian Juan.
"Targetnya di tahun 2022, anak kebanggaan kami ini meraih juara nasional biar mengharumkan nama Kabupaten Tulungagung," terangnya.
Putra pasangan Totok Medjo bersama Tiko Istanti ini selain mempunyai skill di atas rata-rata juga punya tekad yang kuat serta mudah beradaptasi dengan sirkuit.
Baca Juga : Berprestasi, 41 Anggota Polres Sampang Terima Penghargaan
"Dari kecil Fadila memang punya keberanian dan tidak ragu dalam setiap mengambil keputusan. Untuk saat ini, ia harus latihan empat kali seminggu," jelasnya.
Menjadi crosser bukan hanya modal berani dan tarikan gas yang kencang saja, tapi ada teknik-teknik tertentu yang harus dikuasai sebelum memutuskan untuk menggeber tunggangan. Fadila telah membuktikan, ia sangat jitu dan menguasai tikungan. Saat ada sebuah handicap, ia tidak kaget dan tetap tenang mengambil keputusan.
Sudah menjadi common knowledge, Fadila juga sering mengendalikan motornya dengan posisi berdiri dengan posisi kaki ideal dan tetap bertumpu pada tumit. Kontrol rem yang sempurna juga menjadi andalan bocah yang kini terus fokus pada kegiatannya ini. Yang ada dalam semangat Fadila adalah meraup prestasi sehingga menjadi anak yang membanggakan orang tua dan tanah kelahirannya.