BLITARTIMES - Bank Negara Indonesia (BNI) mendukung program pemerintah terkait upaya percepatan penyaluran bantuan sosial (bansos), baik program keluarga harapan (PKH) maupun program sembako/BPNT, di masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 3 dan Level 4.
Salah satu upaya BNI adalah melakukan upaya percepatan penyaluran bansos agar bisa segera diterima oleh masyarakat keluarga penerima manfaat (KPM) di seluruh Indonesia.
Baca Juga : Mensos Risma akan Buat Aplikasi Bansos untuk Cegah Potensi Korupsi
"Upaya percepatan penyaluran bansos yang kami lakukan ini merupakan tindak lanjut arahan presiden sebelumnya dan hasil rapat koordinasi tingkat menteri yang dipimpin menko maritim & investasi pada 22 Juli yang lalu,” ujar Royke Tumilaar, direktur utama BNI, seusai memimpin meeting virtual dengan seluruh Pemimpin kantor wilayah dan cabang BNI beberapa waktu lalu.
Royke menambahkan, BNI dengan seluruh jajarannya, baik di tingkat wilayah maupun kantor cabang, sudah siap bahu-membahu mempercepat pencairan bansos PKH, program sembako maupun program pemerintah lainnya.
Dari Kementerian Sosial RI, saat ini BNI diberi tugas untuk menyalurkan program sembako kepada 5,7 juta KPM dengan total dana sebesar Rp 9,46 triliun dan bansos PKH kepada 4,1 Juta KPM dengan total dana sebesar Rp 7,05 triliun. ”Saat ini semua dana tersebut telah langsung disalurkan kepada rekening & wallet KPM sesuai peruntukannya,” imbuh Royke.
Berkoordinasi dengan pemerintah daerah provinsi, kabupaten/kota, dinas sosial, satgas covid, aparat keamanan dan pendamping bansos, BNI melakukan upaya percepatan dengan berbagai cara. Di antaranya memberikan informasi kepada KPM untuk segera mencairkan seluruh bansos yang telah diterima, yaitu program sembako/BPNT dalam tiga tahap sekaligus, yaitu tahap VII, VIII dan IX, serta bansos PKH satu tahap.
Upaya lainnya adalah mengingatkan e-warong/agen46 penyalur bansos untuk memastikan stok sembako telah tersedia dengan harga wajar, memastikan kesiapan mesin EDC pada e-warong/agen46, memastikan ATM BNI di seluruh Indonesia bisa beroperasi 24 jam dengan stok uang yang selalu terjaga. Serta mengingatkan untuk tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan (3M) saat KPM bertransaksi di e-warong/agen46 maupun di ATM.
Royke menambahkan, dalam mendukung penyaluran bantuan sosial ini, pihaknya telah menyiapkan lebih dari 51 ribu agen46 penyalur bansos dan lebih dari 17 ribu mesin ATM yang bisa digunakan sebagai tempat transaksi bansos oleh KPM.
”Kami mengimbau kepada seluruh KPM penerima bansos untuk segera mencairkan semua bansos yang sudah masuk rekening atau wallet masing masing yaitu program sembako yang sudah masuk dalam tuga tahap dan atau bansos PKH yang sudah masuk satu tahap. Baik di e-warong/agen46 maupun ATM BNI yang tersebar di seluruh Indonesia,” ungkap Royke.
Baca Juga : Anggota DPR RI Bambang DH Ajak Polresta dan Kejari Perangi Covid-19 Bersama
Tentang penyaluran bansos tahun 2021, BNI telah menyalurkan dana bansos PKH senilai Rp 7,05 triliun kepada 4,1 juta KPM dengan angka penyerapan 98,89% dan program sembako senilai Rp 9,46 triliun kepada 5,7 juta KPM dengan angka penyerapan 97,35% dengan sebaran KPM di 108 kota/kabupaten. Dalam fungsinya sebagai agent of development, bersama dengan bank Himbara, BNI sejak awal siap menyuskseskan penyaluran bansos Kemensos, terlebih di masa PPKM Darurat seperti saat ini.
Upaya percepatan penyaluran bantuan sosial serta program pemerintah lainnya yang dilakukan BNI ini merupakan bentuk sumbangsih dan kepedulian BNI mengingat dalam masa PPKM seperti saat ini, masyarakat diminta untuk tinggal di rumah. Maka percepatan penyaluran bantuan sosial menjadi bagian yang tidak terpisahkan dalam strategi pemerintah menanggulangi pandemi covid-19.
Sementara itu, Pemimpin BNI Kantor Cabang Blitar Aries Muharram menyampaikan, sesuai dengan instruksi dari pusat, pihaknya saat ini tengah gencar menyalurkan bantuan sosial di Blitar Raya dengan menggerakkan agen46. Di Blitar Raya, BNI Kantor Cabang Blitar memiliki 9 agen46 di wilayah Kota Blitar dan 168 agen46 di wilayah Kabupaten Blitar.
”Ini upaya nyata dan dukungan BNI terhadap program pemerintah melalui penyaluran bansos PKH dan sembako di agen46 di Kota dan Kabupaten Blitar untuk membantu masyarakat di pandemi ini," pungkas Aries.