MADIUNTIMES- Tambahan pasien yang terkonfirmasi positif covid-19 selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Kota Madiun nampaknya cukup signifikan. Sebagai langkah antisipasi, Pemerintah Kota Madiun pun membuat Rumah Sakit Lapangan di Asrama Haji Kota Madiun.
Rumah Sakit Lapangan yang diresmikan hari ini Sabtu (24/7/2021) oleh Wali Kota Madiun Maidi menyediakan 182 tempat tidur untuk warga yang akan menjalani isolasi dalam masa perawatan akibat terpapar covid-19.
Baca Juga : Baru Belasan Wajib Pajak Air Tanah yang Kantongi Izin, Potensi PAD Kota Madiun Dinilai Banyak Kebocoran
"Harapan kita tidak ada yang kena covid itu dilingkungan masyarakat terlambat. Kalau tidak terlambat segera kita rawat maka jumlah kematian akan turun," ungkap Wali Kota Madiun Maidi saat membuka Rumah Sakit Lapangan di Asrama Haji.
Meski begitu, Maidi berharap pembangunan Rumah Sakit Lapangan tersebut nantinya tidak ada masyarakat menempatinya. "Mudah-mudahan dengan 182 tempat tidur ini, mudah-mudahan tidak ada yang menghuni. Artinya semua masyarakat sehat," tambah Maidi
Untuk mengantisipasi penyebaran covid-19 di Kota Madiun, Maidi akan melakukan tracing kepada masyarakat yang memiliki gejala agar segera mendapat perawatan.
Maidi juga berpesan agar semua masyarakat saling memberi semangat atau saling menguatkan satu sama yang lainnya. "Kkita saling menguatkan diantara kita bersama, jangan sampai ada hal-hal yang tidak saling menguatkan, sehingga kesulitan masyarakat ini bisa semuanya bisa kita bantu semuanya bisa teratasi dengan mudah," tutup Maidi
Baca Juga : Sinopsis Ikatan Cinta RCTI 24 Juli 2021, Al Temui Mama Sarah di Penjara Bilang Sumarno Sebut Nama Elsa
Perlu diketahui, selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan (PPKM) Darurat pasien yang terkonfirmasi covid di Kota Madiun mencapai 5015 dengan rincian 3683 sudah sembuh, 499 menjalani perawatan, 529 melakukan Isolasi Mandiri (Isoman) 304 Meninggal dunia.
Sementara itu, turut hadir dalam peresmian Rumah Sakit Lapangan di Asrama Haji, Wakil Wali Kota Madiun Inda Raya Ayu Miko Saputri, Ketua DPRD Kota Madiun Andi Raya, Kapolres Kota Madiun AKBP Dewa Putu Eka Darmawan, Danramil dan Kajari Kota Madiun.