MALANGTIMES - Lonjakan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Malang masih terus terjadi. Bahkan, 3 hari kebelakang berturut-turut tercatat penambahan kasus baru yang naik tajam.
Pada 12 Juli 2021 terjadi penambahan kasus baru Covid-19 sebanyak 91 orang. Kemudian 13 Juli 2021 tambahan kasus melonjak sebanyak 310 pasien baru, dan Rabu (14/7/2021) kemarin, tercatat penambahan kasus baru sebanyak 263.
Baca Juga : Pemkab Malang Berencana Berikan Bansos Bagi Warga Terdampak Pandemi
Dengan tambahan kasus yang tinggi belakangan ini, total kasus Covid-19 di Kota Malang mencapai 8.091. Seiring dengan laju penambahan kasus, tren pasien yang sembuh juga terus juga mengalami peningkatan.
Dari total jumlah kasus saat ini, pasien sembuh sudah mencapai 6.407. Meski jumlah ini belum mampu mencapai standar minimal nasional, Pemerintah Kota (Pemkot) Malang optimis angka kesembuhan akan terus meningkat.
"Kita optimis naik. Data terakhir angka kesembuhan di kita 81,7 persen. Standarnya harus 90, masih kita upayakan," ujar Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang, dr Husnul Muarif.
Persentase ini terbilang menurun, sebab recovery rate atau angka kesembuhan pasien sebelumnya pernah mencapai 90,86 persen. Penurunan ini salah satunya dinilai dari lonjakan kasus harian dalam beberapa pekan terakhir ini.
"Turun ini bukan anjlok ya, karena ada pertambahan kasus positif harian. Jadi persentase itu didapat dari angka kesembuhan dibagi angka kasus aktif harian," jelasnya.
Baca Juga : Sulit Didapat, Pemkot Malang Masih Buka Pendaftaran Relawan Covid-19
Karena itu, berbagai upaya terus dilakukan untuk meningkatkan angka kesembuhan Covid-19 di Kota Malang. Salah satunya, mengoptimalkan layanan di sejumlah rumah sakit rujukan dan pemantauan kondisi pasien yang menjalani isolasi mandiri (isoman) di rumah.
"Kami terus lakukan pengawasan, khususnya untuk pasien yang melakukan isoman di rumah. Dengan melibatkan petugas puskesmas dan pejabat setempat. Kasus yang di rumah sakit juga terus dioptimalkan pelayanan agar tertangani dengan baik, sehingga yang bergejala berat bisa turun ke sedang, lalu ringan, dan sembuh," pungkasnya.
Sebagai informasi, guna memfasilitasi pemulihan pasien Covid-19 Pemkot Malang terus mengupayakan penambahan kapasitas bed atau tempat tidur. Salah satunya, untuk safe house di Jl Kawi yang akan segera ditambah 80 bed. Kemudian RSUD Kota Malang yang juga bakal ditambah 12 bed. Fasilitas tempat tidur di RS Lapangan RST Soepraoen dengan kapasitas 228 bed juga akan dioptimalkan secara bertahap. Hingga, rencana menjadikan guest house sebagai safe house untuk pasien Covid-19.
