BATUTIMES - Bed occupancy ratio (BOR) tempat tidur isolasi di rumah sakit rujukan covid-19 di Kota Batu yang sebelumnya penuh kini mulai longgar. Saat ini BOR tempat tidur isolasi di rumah sakit rujukan mencapai 97 persen, Jumat (9/7/2021).
Namun, kalau BOR tempat tidur isolasi ada kelonggaran, BOR tempat tidur ICU masih 100 persen atau penuh. “Saat ini BOR tempat tidur isolasi yang sebelumnya 100 persen menjadi 97 persen,” kata Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Kota Batu Onny Ardianto selaku juru bicara Satgas Covid-19 Kota Batu.
Baca Juga : Pemkot Malang Gandeng FKUB Sukseskan PPKM Darurat
Apabila ditinjau dari indikator ketersediaan layanan kesehatan bagi pasien covid-19, Kota Batu masuk pda zona merah. Sebab, BOR tempat tidur isolasi mencapai 97 persen dan ICU 100 persen di rumah sakit rujukan. “Artinya, kapasitas layanan RS tidak lagi mampu untuk menampung pasien suspek atau konfirm covid-19,” tambahnya.
Hingga saat ini, bed atau tempat tidur pasien covid-19 yang disiapkan sebelumnya untuk ICU sejumlah 12 tempat tidur dan bed isolasi sebanyak 95 tempat tidur. Jumlah itu tersebar di empat rumah sakit (RS) rujukan perawatan. Yakni RS Karsa Husada, RS Bhayangkara, RS Baptis, RS dr Etty Asharto.
Sementara itu, pada Jumat, kasus pasien terkonfirmasi covid-19 di Kota Batu ada tambahan 15 pasien. Dengan demikian jumlah kumulatif kasus covid-19 mencapai 1.814 orang.
Kemudian ada tambahan kasus kesembuhan sejumlah 13 orang. Sehingga jumlah kumulatif yang sembuh mencapai 1.522 orang. Selain itu, keterisian shelter isolasi saat ini 71 pasien dari 157 bed tersedia atau 45,51 persen.
