free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Kapolsek Klojen Meninggal Positif Covid-19, Kapolresta AKBP Budi Hermanto Sampaikan Duka Mendalam

Penulis : Tubagus Achmad - Editor : Sri Kurnia Mahiruni

29 - Jun - 2021, 04:19

Placeholder
Sosok Kapolsek Klojen Kompol Nadzirsyah Basri (memegang microphone) saat rilis ungkap kasus di Mapolsek Klojen beberapa waktu lalu. (Foto: Tubagus Achmad/ MalangTIMES)

MALANGTIMES - Kabar duka menyelimuti keluarga besar Polresta Malang Kota. Pasalnya, Kapolsek Klojen Kompol Nadzirsyah Basri (52) meninggal dunia terpapar Covid-19 dengan disertai penyakit penyerta atau komorbid disfungsi ginjal, Senin (28/6/2021) sekitar pukul 18.19 WIB.

Berdasarkan informasi yang dihimpun MalangTIMES.com, perwira dengan satu melati di pundaknya ini mulanya mendapatkan perawatan intensif di RSI Aisyiyah pada hari Kamis (24/6/2021) yang kemudian langsung dirujuk ke Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Malang untuk menjalani perawatan intensif.

Baca Juga : Warga Desa Aeng Sareh Antusias Mengikuti Vaksinasi Covid-19

Istri dari Kompol Nadzir yakni Nurul (52) mengatakan bahwa sebelum dilakukan perawatan di RSSA, pada hasil rontgen paru-paru Kompol Nadzir banyak terdapat flek putih yang membuat tidak boleh sembarangan menaruh Kompol Nadzir. 

"Jadi enggak sembarangan naruh. Akhirnya semua penuh, saya telepon pimpinan minta rekomen. Pak Kapolresta turun minta penanganan dokter dicarikan yang VVIP untuk perawatan isolasi di RSSA yang fasilitasnya paling lengkap. Akhirnya dapat di ruang Eidelweiss kamar 213 satu kamar sama aku. Jadi aku sempat merawat Mas Nadzir," jelasnya melalui saluran telepon kepada MalangTIMES.com, Senin (28/6/2021). 

Nurul yang juga sedang mendapatkan perawatan intensif di ruangan isolasi VVIP RSSA Malang bersama Kompol Nadzir pun nantinya tidak dapat secara langsung menyaksikan prosesi pemakaman secara protokol Covid-19.

"Rencananya dimakamkan di TPU Buring di kawasan Oma View Palmerah, Kedungkandang. Saya di rumah sakit. Nanti aku di video call sama Pak Waka," tuturnya. 

Selain dirinya, anak-anaknya pun terpaksa tidak dapat menyaksikan secara langsung jenazah terakhir Nadzir. Karena saat ini sedang dalam proses penanganan tim pemakaman secara protokol Covid-19. 

"Di rumahku yang sisi timur masih aman dari covid, sama adikmu sama anakku satu, selamat. Kalau yang di rumah barat kan belum disterilisasi karena semua kena. Besok rencananya disterilkan," ujarnya. 

Baca Juga : Setelah Kawasan Wisata Bung Karno, Pemkot Blitar Tutup Alun-Alun

Sementara itu, Kapolresta Malang Kota AKBP Budi Hermanto mengatakan bahwa pihaknya mewakili keluarga besar Polresta Malang Kota memohonkan maaf jika Kompol Nadzir selama bertuga memiliki kesalahan. 

"Mohon dimaafkan segala kesalahan dan kekhilafan almarhum. Selama berhubungan dengan rekan-rekan, almarhum sosok yang baik dan pekerja keras," ucapnya. 

Dengan meninggalnya Kompol Nadzir yang berjuang melawan Covid-19, perwira yang akrab disapa Buher ini mengimbau kepada seluruh masyarakat khususnya kepada para anggota Polresta Malang Kota untuk taat dan disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan. 

"Jaga kesehatan karena yang tahu kondisi tubuh kita adalah kita sendiri. Semoga semua anggota Polresta selalu sehat dan dijauhkan dari wabah ini. Mohon doanya," pungkasnya.


Topik

Peristiwa



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Tubagus Achmad

Editor

Sri Kurnia Mahiruni