MALANGTIMES - Kasus penganiayaan karyawan The Nine House Alfresco yang dilakukan sang bos terus berlanjut. Kamis (24/6/2021) sore, karyawan bagian purchasing yang menjadi korban penganiayaan, Mia Trisanti (38), hadir memenuhi panggilan Polresta Malang Kota.
Dalam surat panggilan kepolisian yang diperoleh MalangTIMES, Mia Trisanti dipanggil untuk dimintai keterangan sebagai saksi korban atas kasus penganiayaan yang menimpanya.
Baca Juga : Depresi, Warga Kayen Kidul Nekat Gantung Diri
Koordinator tim kuasa hukum korban, Leo A. Permana, mengatakan hari ini kliennya memenuhi panggilan kepolisian guna pemeriksaan lanjutan. Ini merupakan pemeriksaan kedua yang dilakukan penyidik.
"Iya, pemeriksaan sebagai korban. Sebelumnya sudah dilakukan pemeriksaan di rumah sakit. Ini pemeriksaan yang kedua," ungkapnya.
Lebih lanjut Leo menjelaskan, pada pemeriksaan pertama (22/6/2021), Mia yang lebih banyak menjelaskan perihal aksi penganiayaan yang menimpanya. Mulai kronologi awal hingga akhir sampai terjadi kekerasan oleh pelaku, yakni bos The Nine House Jefrie Permana. "Bagaimana disekap, bagaimana diintimidasi, diancam," kata Leo.
Untuk pemeriksaan kedua, Leo mengaku masih belum memperoleh informasi perihal materi pemeriksaan yang dilakukan penyidik. Karena tu, saat ini pihaknya masih menunggu untuk gelar pemeriksaan.
"Sementara belum digelar, masih tahap pemeriksaan dan belum selesai, Kalau sudah digelar, baru kita bisa ngerti apa saja yang disampaikan," ungkapnya.
Baca Juga : Ratusan Pengedar Narkoba di Tulungagung Ditangkap, Ada Transaksi via Medsos
Sementara itu, menanggapi banyaknya dukungan dari berbagai pihak, salah satunya dari unsur mahasiswa, Leo begitu mengapresiasi. Pihaknya menyampaikan rasa terima kasih atas kepedulian berbagai pihak terhadap penegakan hukum di Kota Malang.
"Teman-teman melek hukum. Bahwa di kota Malang ini tidak ada dan tidak mencintai tindakan anarkis. Kami harapkan korban mendapatkan keadilan yang seadil-adilnya," ucapnya.
Sementara itu, pemeriksaan terhadap korban Mia saat ini masih terus berjalan. Dari informasi yang diperoleh, pemeriksaan mulai dilakukan sekitar pukul 17.00 WIB dan hingga kini belum selesai.
