MALANGTIMES - Malang masih menjadi lokasi investasi yang menjanjikan. Terbukti, berbagai bisnis dan usaha terus berkembang dan tumbuh meskipun masa pandemi Covid-19. Salah satunya adalah geliat bisnis perhotelan yang juga terus tumbuh meskipun telah banyak menjamur hotel maupun guest house.
Seperti The Alana Hotel Malang by Aston, hotel bintang 4 yang terletak di Jalan Ahmad Yani, Kota Malang. Hotel tersebut, kini telah mulai berproses menuju finalisasi pembangunan. Dan ditargetkan, awal tahun, hotel yang bakal berkonsep dengan menyematkan unsur budaya pada interior hotel ini bakal beroperasi.
Baca Juga : Ringankan Calon Konsumen, The Kalindra Kembali Hadirkan Promo Menarik Bulan ini!
Owner PT Jaya Kirana Samudera Wibowo, Gagah Eko Wibowo menjelaskan, pertimbangan untuk membangun hotel di Malang tentunya bukan sembarangan. Potensi pasar yang masih terbuka, khususnya untuk market hotel bintang 4, membuat dirinya bekerjasama dengan Archipelago melebarkan sayap di Malang.
"Market kita bintang 4, seperti yang kita tahu bintang 4 di Malang hanya ada beberapa. Makanya kita konsep juga dengan serius dan tidak asal. Kita akan explore budaya, Malang itu Kota Bunga dan kota penuh historical," terangnya.
Untuk fasilitas yang nantinya tersedia di The Alana Malang, menawarkan fasilitas lengkap dengan 156 kamar dan suite, restoran 6 ruang pertemuan, ballroom dengan kapasitas 600 tamu maupun kolam renang.
"Nanti juga ada lounge di lantai 11, termasuk juga gym. Yang jelas kita targetkan tahun depan bisa beroperasi, sehingga The Alana Malang bisa turut berpartisipasi dalam pemulihan ekonomi nasional," bebernya.
Sementara itu, Regional General Manager Archipelago, Yohanes Sulistiyono Hadi menjelaskan, terdapat beberapa strategi dalam pemasaran The Alana Malang. Dalam upaya memaksimalkan dalam menggaet para tamu, nantinya akan dimaksimalkan dalam pemanfaatan e-commerce.
Selain itu, dalam sistem offline, tentu saja juga akan dikuatkan. Dalam sistem offline, artinya pihaknya berkolaborasi dengan banyak travel agent guna menggaet para tamu.
Kemudian yang ketiga adalah sinergitas dengan government. Government saat ini sangat mensupport dalam investasi. Sehingga, hal tersebut kemudian turut menjadi pendorong dalam melakukan ekspansi.
Baca Juga : Optimalkan Penanganan Covid-19, Bupati Blitar Pimpin Apel Siaga 3 Pilar
Selanjutnya adalah branding corporation. Di sini maksud dari branding corporation adalah dengan menggaet sebanyak mungkin membership. Dengan membership, akan diberikan sebuah aplikasi yang akan mempermudah para tamu dalam booking amuapun melihat informasi-informasi mengenai promo yang ada.
"Termasuk juga pemasaran secara online tentunya juga digencarkan," pungkasnya.
