LUMAJAMGTIMES - Ketua Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Lumajamg H. Atok Hasan Sanusi, didampingi Wakil Bupati Lumajang H. Indah Amperawari, menyambut kedatangan Baznas Batam Muhith Marzuki yang melakukan kunjungan silaturahmi sekaligus untuk melakukan studi banding atau sharing program terkait pengumpulan dan pendistribusian dana zakat, pada hari ini Senin (31/5).
Rombongan Baznas Batam ini ditemui di Ruang Mahameru, Pemkab Lumajang. Kantor Bupati Lumajang.
Baca Juga : Wali Kota Batu Akui Syok Dilaporkannya JE Pemilik SPI Kota Batu Atas Dugaan Kekerasan Seksual
Dalam kesempatan Itu, Wakil Bupati Lumajang menyampaikan, kalau pendistribusian dan kerjasama Baznas dengan pemerintah berjalin dengan baik.
"Baznas Lumajang ini seakan-akan sudah menyatu dengan Pemerintah Kabupaten Lumajang, begitu dekatnya hingga seperti ada hubungan yang luar biasa," ujarnya.
Wakil Bupati Lumajang berharap, dengan adanya studi banding ini, Baznas Lumajang bisa semakin berkembang dan bisa mengikuti program serta sistem dari Baznas Kota Batam yang dapat mengumpulkan dana zakat lebih banyak, sehingga bisa membantu kepada warga fakir miskin dan duafa di Lumajang lebih banyak lagi.
"Tentunya sistem pengumpulan dana zakat yang ada di Kota Batam menjadi inspirasi buat Baznas Lumajang dan kami (Pemkab lumajang)," ujar Wabup.
Sementara itu, ucapan terimakasih kepada Wakil Bupati Lumajang dan Baznas Lumajang yang telah memberikan kesempatan untuk melakukan studi banding program pendistribusian dana zakat, serta pengetahuan terkait sistem kinerja Baznas di Lumajang.
"Dengan kegiatan silaturahmi ini, semoga ada banyak hal positif yang bisa dibagi dan bermanfaat baik," katanya.
Baca Juga : Perkuat Silaturahmi Antar-Kader, DPD PKS Kota Malang Gelar Halalbihalal Virtual
Muhith Marzuki mengatakan kalau Baznas Batam memiliki program yang baru berjalan, diantaranya Aplikasi Baznas Batam yang bisa mempermudah bagi masyarakat untuk melakukan konsultasi serta menyalurkan amal dan zakat kepada Baznas secara online, serta Program Rumah Sehat yakni klinik bagi masyarakat yang kurang mampu untuk melakukan pemeriksaan dan pengobatan secara gratis.
Sementara itu Ketua Baznas Lumajang, Atok Hasan Sanusi menjelaskan bahwa saat ini pihaknya telah memiliki lima program yang sedang berjalan dalam pendistribusian zakat, yakni Program; Lumajang Peduli, Lumajang Takwa, Lumajang Cerdas, Lumajang Sehat, Lumajang Makmur.
Selain mendapat dana zakat dari ASN, Baznas Lumajang berharap agar kedepan dirinya ada kerjasama dengan perusahaan swasta dan lembaga-lembaga yang ada di Kabupaten Lumajang untuk menyalurkan dana zakat, infaq, shodaqohnya ke Baznas Lumajang, agar target dana zakat yang terkumpul setiap tahunnya lebih banyak lagi.
"Kita akan terus mengoptimalkan untuk mengumpulkan zakat, infaq dan shodaqoh dari seluruh elemen masyarakat Lumajang," kata H. Atok Hasan Sanusi.
