Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Pemerintahan

Bupati Kediri Tinjau Kesiapsiagaan Bencana di Pos Pantau Gunung Kelud

Penulis : Eko Arif Setiono - Editor : Dede Nana

27 - May - 2021, 19:20

Placeholder
Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana saat meninjau pos pantau.(eko arif s/jatimtimes)

KEDIRITIMES - Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana melakukan peninjauan  di Pos Pantau Gunung Kelud, Kamis (28/5/21). Pengecekan Pos Pantau Gunung Kelud dilakukan agar jika terjadi bencana, penanggulangan bisa dilakukan dengan optimal.

Ikut dalam peninjauan tersebut Kapolres Kediri AKBP Lukman Cahyono dan Kasdim 0809 Kediri Mayor Inf Palwo Edi/ MasBup Dhito panggilan akrab Bupati Kediri berkeliling melihat kelengkapan perangkat pemantau aktivitas vulkanologi di pos pantau Gunung Kelud. 

Baca Juga : 7 Warga Rampal Celaket Kota Malang Positif Covid-19, sudah 2 Orang Meninggal Dunia 

Salah satu yang jadi pusat perhatian adalah sirine penanda bahaya yang kini sudah tidak digunakan lagi. Sebagai pengganti sirine peringatan tanda bahaya kini peringatan dilakukan lewat sinyal radio dengan perangkat handy talky.  

Pos pantau sendiri berada di Dusun Margomulyo, Desa Sugihwaras, Kecamatan Ngancar, Kabupaten Kediri sekitar 5-8 km dari Gunung Kelud. 

"Bagaimana kesiapan, kalau nantinya amit-amit, saya doakan tidak terjadi. Tetapi kalaupun terjadi kita sudah siap. Kalau nantinya, kalau memang misalnya ada bencana bagaimana pos pantau memberitahukan warga. Termasuk tadi ada sirine, tapi sekarang sudah tidak menggunakan sirine karena  sudah memakai HT," terang MasBup Dhito.

Untuk kelengkapan perangkat sendiri, MasBup Dhito memastikan tidak ada masalah. Bupati muda itu menyaksikan sendiri sejumlah perangkat seperti seismograf serta komputer pendukung yang ada berfungsi dengan baik. 

"Alat-alat tidak ada masalah. Tadi (pengamat) menjelaskan, karena beliau lama sudah 32 tahun di pos pantau ini, orang lewat atau angin beliau bisa tahu dari perubahan yang ada di seismograf, " imbuhnya.

Baca Juga : Peduli Korban Gempa Bumi, Kajari Blitar Salurkan Bantuan Sembako dan Bahan Bangunan

Sementara itu Khoirul Huda, Petugas Pos Pemantau Gunung Api (PPGA) Kelud menuturkan, status Gunung Kelud saat ini masih normal. Pemantauan aktivitas Gunung Kelud sendiri dilakukan selain melalui perangkat pemantau seismik dan CCTV yang ada di sekitar gunung. 

" Masyarakat boleh beraktivitas sampai dengan  puncak. Dengan catatan dilarang masuk ke kawasan atau area kawah aktif, " ungkap Khoirul Huda (ADV)


Topik

Pemerintahan



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Eko Arif Setiono

Editor

Dede Nana