MALANGTIMES - Salah satu peserta kompetisi TikTok Piala Wali Kota Malang ajak netizen untuk berwisata blusukan ke tempat-tempat yang dianggap kurang mainstream di Kota Malang.
Akun TikTok bernama @zicobonetti ini mengajak netizen untuk blusukan sambil wisata ke beberapa sudut Kota Malang, seperti daerah Kota Lama, Pasar Comboran, dan masuk di gang-gang perumahan warga.
Baca Juga : Bikin Ngiler, Peserta Kompetisi TikTok Piala Wali Kota Kenalkan Kuliner Malang
Dalam video TikTok dengan durasi kurang lebih satu menit itu, peserta tersebut terlihat sedang berjalan menyusuri perkampungan warga, tepi sungai, pasar, dan juga trotoar di kawasan Kota Lama.
Kawasan Kota Lama memang terkenal dengan suasananya yang terkesan vintage dan kuno, untuk itu peserta ini memperlihatkan bagaimana wisatawan masih bisa menyusuri kawasan anti mainstream di Kota Malang ini hanya dengan berjalan kaki.
Bagi wisatawan yang ingin mencoba opsi lain ketika berkunjung ke Kota Malang, pilihan bewisata sambil blusukan ini salah satu opsi yang tepat. Dan tentunya juga murah meriah, karena tak perlu merogoh kantong dalam-dalam.
Nah, bagi kalian yang ingin ikut berpartisipasi dalam HUT ke-107 Kota Malang akan mendapat kesempatan untuk dapat hadiah menarik loh. Tak main-main, pemenang dari gelaran ini bakal mendapatkan penghargaan berupa Piala Wali Kota Malang dan juga hadiah lainnya yang totalnya mencapai puluhan juta rupiah.
Diketahui, Pemerintahan Kota Malang bekerja sama dengan JatimTIMES.com, media online berjejaring pilihan terbaik ini memeriahkan HUT Ke-107 Kota Malang dengan mengadakan kompetisi TikTok bertajuk “Ngalam City Story”.
Wali Kota Malang Sutiaji mengatakan, platform media sosial ini dipilih sebagai salah satu bentuk mewadahi kreativitas masyarakat Kota Malang untuk membuat karya-karya yang menarik. Tentunya, berkonsep hal-hal yang positif.
"Kita jangan pernah negatif thingking dengan adanya platform ini. Ternyata TikTok pun kan positifnya juga banyak," katanya.
Ia juga berpesan untuk para peserta kompetisi TikTok agar tetap mematuhi nilai-nilai moral. Seperti, mengedepankan etika, dan berpakaian yang baik.
"Tentu, kita tetap harus menguatkan moral. TikTok ya pakaiannya pakaian yang sopan, jangan menggelitik ke arah yang sensasional," paparnya.
Dalam keikutsertaan peserta dalam event tersebut, dapat juga dengan memanfaatkan berbagai potensi di wilayah Kota Malang. Baik di sektor pariwisata, ekonomi, maupun hal-hal menarik di sektor lainnya.
"Yang diangkat saya kira di Kota Malang kan banyak. Dari pariwisata, ekonomi, termasuk kota pendidikan. Banyak sektor yang bisa dikuatkan," tandasnya.
Perlu diketahui, jika kegiatan HUT ke-107 Kota Malang ini juga disupport oleh Apartemen The Kalindra dan Indomaret. Apartemen The Kalindra sendiri ialah salah satu apartemen yang berdiri di Jalan Jenderal Ahmad Yani Utara No 10, Kota Malang dan merupakan suatu kawasan elit yang terdiri atas town house, apartemen, dan mengusung konsep eksklusif di mana satu-satunya apartemen yang nantinya akan terkoneksi dengan hotel bintang 4.
Sementara Indomaret jaringan retail waralaba di Indonesia yang menyediakan kebutuhan pokok dan kebutuhan sehari-hari.
Nah, buat kalian yang belum ikutan yuk buruan kreasikan kreativitas video melalui TikTok untuk memeriahkan HUT ke-107 Kota Malang. Siapa pun dan di mana pun boleh berpartisipasi dalam kompetisi ini.
Satu orang hanya boleh mengunggah satu karya. Video TikTok yang dibuat harus sesuai dengan salah satu tema sebagai berikut:
1. Apresiasi terhadap Kebijakan Pemkot Malang
2. Kenangan Manis di Kota Malang
3. Wisata Kota Malang
4. Kuliner Kota Malang
5. Geliat Pendidikan di Kota Malang
6. Budaya Kota Malang
7. Alasan Mengapa Ingin Berkunjung ke Kota Malang
Kompetisi ini dimulai sejak Kamis (1/4/2021) hingga Selasa (20/4/2021). Berikut ketentuan lomba TikTok Ngalam City Story:
1. Peserta perorangan. Pengguna TikTok baik dari dalam maupun luar Kota Malang.
Baca Juga : Turut Kembangkan Wisata Paralayang di Desa Wonorejo, Akademisi dan Mahasiswa UM Lakukan Pendampingan
2. Satu orang membuat satu konten. Pilih salah satu dari 7 tema yang tersedia.
3. Isi konten bisa berisi video ataupun foto-foto atau gabungan video dan foto, dibebaskan asal sesuai dengan 7 tema yang tersedia.
4. Durasi maksimal 1 (satu) menit. Bebas menggunakan peralatan apa pun (kamera HP, handycam, dan lain-lain).
5. Unggah di akun TikTok masing-masing, caption bebas disertai #107kotamalang #kotamalang dan tag TikTok @jatimtimes.
6. Unggah juga di akun Instagram masing-masing, caption bebas disertai #107kotamalang #kotamalang dan tag instagram @jatimtimescom.
7. Akun Instagram dan TikTok peserta tidak boleh di-private.
8. Karya bersifat orisinal, belum pernah dipublikasikan sebelumnya dan tidak pernah diikutsertakan dalam kompetisi lain.
9. Video tidak mengandung unsur SARA, pornografi, kekerasan, atau ujaran kebencian.
10. Penjurian akan sangat memperhatikan orisinalitas, kualitas gambar, kreativitas, kekuatan pesan yang disampaikan.
11. Peserta wajib follow Instagram @jatimtimescom, TikTok @jatimtimes, serta subscribe YouTube Jatim TIMES Network
12. Waktu pengunggahan karya 1 April - 20 April 2021 dan pemenang akan diumumkan pada 30 April 2021.
Sementara hadiah kompetisi TikTok Piala Wali Kota Malang yaitu sebagai berikut:
- Juara 1: Rp 4 juta (uang Rp 3 juta + voucher belanja Rp 1 juta) dan trofi
- Juara 2: Rp 3 juta (uang Rp 2 juta + voucher belanja Rp 1 juta) dan trofi
- Juara 3: Rp 2 juta (uang Rp 1 juta + voucher belanja Rp 1 juta) dan trofi
- Juara 4: Rp 1,5 juta (uang Rp 1 juta + voucher belanja Rp 500 ribu)
- Juara 5: Rp 1 juta (uang Rp 500 ribu + voucher belanja Rp 500 ribu)
- Juara 6: Rp 500 ribu + voucher belanja Rp 300 ribu
- Juara 7: Rp 500 ribu + voucher belanja Rp 300 ribu
- Juara 8: Rp 500 ribu + voucher belanja Rp 300 ribu
- Juara 9: Rp 500 ribu + voucher belanja Rp 300 ribu
- Juara 10: Rp 500 ribu + voucher belanja Rp 300 ribu