SUMENEPTIMES - Pasca resmi dilantik menjadi Bupati Sumenep, Achmad Fauzi terus menunjukkan kinerjanya. Terbaru, dia melakukan beberapa gebrakan.
Gebrakan itu, diantaranya mengembalikan nuansa Keraton Sumenep ke tempo dulu dan mengeluarkan Surat Edaran (SE) agar Aparatur Sipil Negara (ASN) beragama Islam salat fardu tepat waktu.
Baca Juga : Inflasi 0,08 Persen, Kota Malang Catat Inflasi Terendah di Jatim
Kini, demi mempererat tali silaturrahmi dengan masyarakat Kota Keris, Fauzi juga mempersilakan warganya dari berbagai kalangan, yang ingin bertemu dirinya, langsung datang ke Keraton Sumenep yang juga sebagai rumah dinasnya itu.
Kepada media, mantan Wakil Bupati Sumenep periode 2016-2020 ini mengaku siap menemui masyarakat di Keraton setiap hari Senin sampai Rabu. Mulai dari pukul 06.30 WIB hingga 08.00 WIB.
Keinginan membuka pintu rumah dinasnya ini, menurut Fauzi, sebagai upaya untuk tidak terlalu menjaga jarak dengan masyarakat. Hal itu juga merupakan usulan beberapa pihak, termasuk di dalamnya ulama.
Nantinya saat bertemu bupati, masyarakat juga bisa menyampaikan langsung masukan, aspirasi, maupun hal lainnya, tanpa 'perantara'.
"Jadi bagi masyarakat yang ingin bertemu dengan bupati, misalnya ingin menyampaikan aspirasi, memberi masukan, atau untuk keperluan lain, mulai hari ini silakan langsung datang ke Keraton Sumenep," katanya, Senin (5/4/2021).
Baca Juga : Wawali Kota Malang Tanam Pohon Pule dan Apresiasi Kampung Budaya Polowijen
Lebih lanjut, kata Fauzi, jika di hari-hari yang ditentukan itu kebetulan dirinya ada acara mendadak atau sedang di luar kota, masyarakat bisa tetap datang ke Keraton Sumenep.
"Nanti yang akan menemui staf saya. Jadi kalau memang ada masukan atau aspirasi yang ingin disampaikan, silakan langsung sampaikan ke staf saya yang menemui. Biar nanti dicatat, kemudian disampaikan kepada saya," tegasnya.
