free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Kecam Kekerasan Terhadap Jurnalis, Wartawan Tulungagung Lakukan Aksi Turun Jalan

Penulis : Muhamad Muhsin Sururi - Editor : Sri Kurnia Mahiruni

31 - Mar - 2021, 22:17

Placeholder
Tampak massa aksi menaruh alat kerja jurnalisnya di depan Mapolres Tulungagung. (Foto: Muhsin/TulungagungTIMES).

TULUNGAGUNGTIMES - Puluhan wartawan di Kabupaten Tulungagung melakukan aksi turun jalan, Rabu 31/03/2021. Aksi turun jalan tersebut merupakan bentuk solidaritas atas tindak kekerasan yang dialami oleh salah satu wartawan majalah Tempo di Surabaya beberapa waktu lalu.

Dalam aksi damai tersebut, diwarnai kegiatan pengumpulan alat kerja jurnalis termasuk kartu pengenal, kamera, dan alat perekam suara di depan Mapolres Tulungagung. Tak hanya itu, alat kerja yang terkumpul kemudian ditaburi bunga sebagai simbol kekecewaan dan matinya perlindungan hukum terhadap pers.

Baca Juga : Kepengurusan Partai Demokrat Kubu Moeldoko Ditolak, Ini Alasannya

Koordinator lapangan (korlap) aksi Bramantya Pamungkas mengatakan, aksi yang dipimpinnya itu dinamai sebagai Gerakan Jurnalis Anti Kekerasan Tulungagung atau Gejolak.

Mewakili masa aksi, Bramantya meminta kepada kepolisian untuk mengusut tuntas kasus yang menimpa jurnalis Tempo di Surabaya. Selain itu, ia juga meminta agar pihak kepolisian mengusut tuntas kasusnya yang artinya dalam proses pengungkapan harus dilakukan secara transparan tidak ada yang ditutupi.

"Kami juga minta kepada kepolisian untuk menjamin keselamatan terhadap jurnalis," kata Bramantya di depan Mapolres, Rabu (31/03/2021).

Bramantya juga mengungkapkan, berdasarkan data LBH jenjang waktu tahun 2019-2020 ada 39 kasus yang dialami oleh jurnalis di Indonesia, dan tiap tahun terus mengalami penambahan. Penyelesaian kasus jurnalis yang terjadi, lanjutnya, tidak diproses sampai tuntas dan terkesan ada unsur kesengajaan.

Baca Juga : Sinopsis Ikatan Cinta RCTI 31 Maret 2021, Al dan Andin Bawa Sumarno Bertemu Mama Rosa

Sebagai Korlap, Bramantya menegaskan akan melakukan aksi lanjutan dengan masa yang lebih besar, jika proses hukum terhadap aksi kekerasan jurnalis berhenti atau di peti es.

"Yang jelas kami akan mengawal terus kasus ini sampai ke penyelesaian. Kami berharap kasus serupa tidak terjadi di Tulungagung, dan kasus di Surabaya menjadi kasus yang terakhir kalinya," tutupnya.


Topik

Peristiwa



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Muhamad Muhsin Sururi

Editor

Sri Kurnia Mahiruni