BATUTIMES- Proses pembangunan jalan jalur Kediri-Batu di Dusun Ngroto, Desa Lebaksari, Kecamatan Pujon, Kebupaten Malang, kini mencapai 60 persen. Walau menggunakan sistem buka tutup, jalan tersebut kini bisa dilewati oleh kendaraan roda dua.
Plt. Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Malang, Sadono Irawan menyampaikan, pembangunan jalan sudah mencapai 60 persen. Untuk akhir pekan ini sudah dapat dilalui dengan sistem buka tutup. Hal itu dilakukan karena jika langsung dibuka semuanya dalam keadaan material belum mengeras sepenuhnya dapat terjadi ambrol lagi.
Baca Juga : Diskusi Literasi Digital, Ketua Program Studi Hukum Universitas Widyagama: Cerdaslah Bermedsos
"Sementara ini sudah rata, sebenarnya sudah bisa dilalui. Cuma karena takut ambrol lagi sehingga masih menunggu material benar-benar mengeras," ujarnya, Kamis (11/3/2021).
Pengerjaan itu juga dibantu oleh pihak DPU Bina Marga Provinsi Jatim. Dalam pengerjaannya pun cepat. "DPU Bina Marga Provinsi Jatim bekerja dengan cepat. Rencananya 10 hari sejak minggu kemarin. Tapi sepertinya tidak sampai 10 hari sudah selesai," ujarnya.
Lanjutnya, kendaraan yang melintas hanya diperbolehkan untuk kendaraan roda dua saja dengan sistem buka tutup jalan. Sedangkan untuk roda empat tidak melintas dan harus melewati jalur alternatif lainnya.
“Semoga akhir pekan ini sudah dapat dilintasi secara bergantian serta kendaraan roda empat juga sudah dapat melintas,” ujarnya.
Baca Juga : TMMD ke-110, Tentara dan Warga Gotong Royong Bangun Jalan Aspal
Pemberitaan sebelumnya, di jalur Kediri-Batu tersebut telah mengalami longsor sebanyak tiga kali. Mulai dari 26 Februari 2021, 5 Maret 2021 dan 6 Maret 2021.